Liputan6.com, Jakarta Tim Movistar Yamaha sudah tiba di Amerika Serikat untuk menjalani balapan MotoGP di Circuit of The Americas (CoTA), akhir pekan ini. Produsen asal Jepang setidaknya ingin membalas kegagalan yang terjadi di Argentina dengan merebut podium.
Sekarang Valentino Rossi dan Maverick Vinales bersiap menunggangi motor YZR-M1 untuk mencetak poin maksimal pada gelaran MotoGP seri ketiga musim ini.
Baca Juga
Advertisement
Rossi saat ini duduk di tempat kedelapan klasemen sementara. Tapi, juara dunia sembilan kali asal Italia bukanlah pembalap yang seharusnya dikesampingkan.
Dia dan timnya akan bekerja sama dan memberikan 100% untuk membuat comeback yang kuat dan mengubah nasib di kejuaraan grand prix balap motor.
Dalam tiga musim terakhir, Rossi selalu naik podium. Meski tidak selalu meraih kemenangan, namun itu setidaknya bisa dijadikan modal untuk mendongkel peringkatnya di klasemen MotoGP.
Duo Yamaha
Sementara Vinales tiba di Amerika Serikat dengan berada di peringkat keempat klasemen sementara. Pembalap Spanyol selalu menempatkan CoTA sebagai salah satu trek favoritnya. Singkat kata, duo Yamaha ini pastinya ingin tampil mengesankan dan memberikan hiburan menarik kepada jutaan pasang mata yang menyaksikan balapan akhir pekan ini.
Massimo Meregalli selaku direktur tim Yamaha mengaku tidak ingin mengulangi kegagalan seperti yang dialami Rossi dan Vinales di balapan terakhir mereka. CoTA pun dianggap sebagai trek yang tepat untuk menebus kesalahan tersebut.
Advertisement
Podium
"CoTA adalah tempat yang bagus untuk melakukannya. Tim kami selalu menikmati untuk menghabiskan waktu di Austin, karena suasananya selalu fantastis. Meskipun tata letak sirkuit ini bukan yang terbaik untuk Yamaha, tetapi tahun lalu Valentino menggarisbawahi sekali lagi bahwa hasil yang bagus dan podium sudah pasti ada dalam jangkauan kami," jelas Meregalli seperti dikutip dari laman resmi Yamaha, Kamis (19/4/2018).
"Maverick juga penggemar trek dan dia juga tidak asing dengan CoTA. Dia pernah merasakan podium saat masih di kelas Moto3 dan Moto2. Kesimpulannya dua pembalap kami dalam kondisi sangat baik, jadi kami sepenuhnya termotivasi untuk memulai balapan," ungkap Meregalli. (David Permana)