Liputan6.com, Jakarta Memanfaatkan ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018, PT Honda Prospect Motor memperkenalkan Honda Small RS Concept untuk pertama kalinya di dunia, bertempat di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (19/04/2018).
Takehiro Watanabe, President Director PT Honda Prospect Motor, mengatakan," Mengusung tema "Drive Sport - Live Safely", Honda mengedepankan mobil-mobil dengan sensasi berkendara yang sporty namun tetap memberikan rasa aman."
Menurut Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director HPM, Honda Small RS Concept ini merupakan hasil studi terhadap kebutuhan masyarakat di Indonesia. Oleh karena itu Indonesia dipilih menjadi lokasi untuk world premiere-nya. "Misalkan nanti transportasi MRT sudah jadi, pengguna mobil ini bisa memarkirkan mobil berukuran compact dan melanjutkan perjalanan menggunakan MRT," ucap Jonfis.
Baca Juga
Advertisement
RS Concept merupakan hatchback mungil yang dikembangkan oleh Honda R&D Asia Pacific. Sayangnya, HPM tidak memberikan informasi terkait dengan rencana mesin yang akan digunakan dan juga transmisi milik RS Concept. "Untuk saat ini masih studi, belum tahu akan menggunakan mesin apa. Namun yang pasti, saat ini belum terpasang mesin dan bagian luar menunjukkan desain fungsional," ungkap Jonfis kepada wartawan.
Jonfis juga menambahkan Small RS Concept tidak berbasiskan platform dari mobil yang sudah ada. Meskipun memiliki dimensi serupa dengan Brio, Jonfis menampik menggunakan platform yang sama. Selain itu, jangan berharap dapat melihat versi produksi dari Honda Small RS Concept dalam waktu dekat, karena saat ini masih dalam tahap studi dan belum ada rencana produksi sama sekali.
Selain Honda Small RS Concept, Honda memamerkan mobil balap NSX GT3 yang diperuntukkan melahap lintasan balap. Pengunjung dapat merasakan simulasi berkendara di dalam NSX GT3 melalui permainan virtual reality. Pengunjung juga dapat menikmati Interactive Safety Zone, dimana pengunjung dapat mempelajari berbagai teknologi keselamatan milik Honda, misalkan Honda Sensing.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Inreyen Masih Berlaku pada Mobil Modern?
Setiap kendaraan baru pasti identik dengan istilah inreyen. Ini kaitannya dengan penggunaan awal yang tidak boleh digeber atau dipacu secara maksimal.
Tapi apakah masa inreyen tersebut juga masih berlaku untuk mobil-mobil masa kini. Mengingat, teknologi terus berkembang dan diterapkan untuk mobil modern.
BACA JUGA
Kini produsen mobil telah menggunakan material logam yang memiliki tingkat pemuaian begitu minim, sehingga mampu menciptakan clearance antar komponen bergerak di mesin yang begitu presisi.
Jadi, masih perlukan mobil modern untuk inreyen? Inreyen atau break-in saat ini sudah tak berlaku untuk mobil masa kini.
Hal itu karena pabrikan mobil masa kini menggunakan mesin modern dengan teknologi mutakhir.
Selain itu, pabrikan mobil masa kini juga sudah melakukan pengecekan mobil lebih mendalam sebelum mobil diterima oleh konsumen.
Meskipun begitu, memperlakukan mobil dengan baik dan benar tetap harus dilakukan ya, jika tak ingin mobilmu cepat rusak.
Advertisement