Arema FC Masih Berpeluang Berkandang di Kanjuruhan

Sempat terjadi kericuhan suporter pada laga antara Arema FC kontra Persib Bandung

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Apr 2018, 15:52 WIB
Kericuhan mewarnai duel Arema FC Vs Persib Bandung (Rana Adwa/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Kepolisian menyatakan peluang Arema FC untuk tetap berkandang di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada sisa laga di Liga 1 musim 2018 masih ada. Polisi masih memungkinkan klub berlogo Singa ini kembali mendapat izin untuk kembali menggelar laga di stadion tersebut.

"Semua masih ada peluang," ujar Wakapolres Malang, Kompol Deky Hermansyah. "Kita berdoa saja. Semua harus berjalan dengan baik, demi Arema FC dan demi kita semua," katanya.

Lebih lanjut, Deky tak memungkiri bahwa insiden kericuhan suporter pada akhir pekan lalu berpengaruh pada masa depan Arema FC di Kanjuruhan. Kericuhan ini, ia mengisyaratkan, berpengaruh pada proses perizinan dari kepolisian.

"Kami akan melihat dulu. Semua akan jadi pertimbangan," tutur Deky.

Sebelumnya, sempat terjadi kericuhan suporter pada laga antara Arema FC kontra Persib Bandung, Minggu (15/04) tersebut. Tak kurang dari 214 orang menjadi korban kericuhan ini, beberapa di antara mereka adalah aparat kepolisian.


Kericuhan

Pemain Arema FC mengembalikan seorang suporter yang mencoba masuk lapangan saat duel kontra Persib Bandung, Minggu (16/4/2018) di Stadion Kanjuruhan. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Kericuhan ini bermula dari merangseknya suporter ke lapangan pada laga tersebut. Pihak keamanan kemudian berusaha menghalau suporter tersebut kembali ke tribun.

Insiden ini sempat memantik sejumlah spekulasi. Salah satu spekulasi yang beredar adalah Arema akan sulit mendapat izin untuk kembali menggelar pertandingan di Kanjuruhan.


Penanganan Korban

Tim pelatih dan pemain Arema bezuk Aremania yang jadi korban pada laga Arema vs Persib. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Sementara itu, Panitia Pelaksana Pertandingan (Panpel) Arema FC mengaku masih belum bisa berandai-andai jika Arema tak mendapat izin untuk kembali menggunakan Stadion Kanjuruhan. Mereka mengaku saat ini masih memprioritaskan hal lain.

"Saat ini, fokus kami masih pada penanganan korban yang ada," tandas Ketua Panpel Abdul Haris, beberapa waktu lalu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya