Perusahaan Dituding Diskriminatif, Ini Tanggapan Serikat Karyawan Telkom

Akhir-akhir ini berbagai tuduhan negatif kerap dialamatkan ke Telkom. Serikat karyawan perusahaan pun tak tinggal diam.

oleh Iskandar diperbarui 22 Apr 2018, 21:46 WIB
Direktur Utama Telkom ,Alex J Sinaga, menyerahkan bantuan dalam kegiatan CSR di Garut, Jawa Barat beberapa waktu lalu. Dok: Telkom

Liputan6.com, Jakarta - Akhir-akhir ini berbagai tuduhan negatif kerap dialamatkan ke PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom). Salah satunya adalah aktivitas Corporate Sosial Responsibilty (CSR) perusahaan yang dianggap diskriminatif.

Menanggapi hal tersebut Ketua Umum Serikat Karyawan (Sekar) Telkom Asep Mulyana menegaskan tidak ada pihak yang lebih tahu kondisi Telkom selain orang dalam perusahaan sendiri.

“Kami adalah wadah satu-satunya karyawan Telkom di mana salah satu fungsinya mengawal Good Corporate Governance perusahaan dan telah menjalankan fungsi tersebut dengan ketat. Tuduhan dan penilaian negatif pihak eksternal terhadap Telkom akhir-akhir ini bersifat tendensius, sepotong-sepotong dan tidak sesuai fakta yang sebenarnya,” ujar Asep dalam keterangan tertulisnya, Minggu (22/4/2018).

Asep menuturkan, Sekar Telkom memiliki sikap yang jelas dan profesional, tidak bisa disetir oleh manajemen. Sekar juga selalu menempatkan diri di atas kepentingan perusahaan dan karyawan untuk memperjuangkannya kepada manajemen.

“Dalam hal ini manajemen tetap menghargai kami sebagai mitra sejajar dan memiliki itikad baik untuk selalu menuntaskan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Sekar dan Manajemen yang memuaskan kedua pihak,” kata Asep.

 


Profesional dan Transparan

Dirut Telkom Alex J Sinaga di depan roket yang akan membawa satelit Telkom 3S beberapa tahun lalu. (Foto: Telkom)

Selain itu, Asep menilai pengelolaan bisnis perusahaan telah dilakukan secara profesional dan transparan.

“Sebagai salah satu contoh pada saat terjadinya gangguan satelit Telkom 1, Sekar ikut terlibat mengawasi pelaksanaan recovery dan kami melihat upaya yang serius dan profesional dari manajemen untuk memberikan informasi secara transparan kepada publik” lanjutnya.

Pengelolaan perusahaan juga berdampak positif secara sosial di mana tidak pernah ada diskriminasi, baik terkait antar agama, suku, maupun golongan.

"Begitu pun program-program Corporate Sosial Responsibilty (CSR) perusahaan telah berjalan di seluruh wilayah Indonesia dengan proporsional dan berimbang, seperti program-program Telkom Group Berbagi Ramadhan & Idul Fitri yang berjalan setiap tahunnya," pungkas Asep.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya