Jakarta - Pelatih Satria Muda Pertamina, Youbel Sondakh, mengaku bisa tidur nyenyak setelah menjuarai IBL 2017-2018. Sondakh belum ingin memikirkan kerangka tim untuk musim selanjutnya.
Baca Juga
Advertisement
Satria Muda sukses memenangi trofi pertama sejak berganti ke era IBL. Arki Dikania Wisnu dan kawan-kawan memenangi dua pertandingan dalam format best of three.
Satria Muda memenangi gim pertama (73-63) dan gim terakhir (69-64). Namun, mereka takluk dari Pelita Jaya pada gim kedua dengan skor 78-94.
Setelah menjadi juara, Sondakh mengaku bisa sedikit bernafas lega. Maklum, pelatih berusia 33 tahun tersebut sempat digosipkan bakal dipecat apabila gagal menjadi juara.
"Apabila memang saya dipecat Satria Muda, berarti Tuhan punya rencana yang lebih baik. Namun, nyatanya kami bisa menjadi juara dan memang itu yang terbaik," ujar Sondakh.
"Mengenai materi pemain, seharusnya kerangka tim juara tetap dipertahankan. Saat ini, saya belum ingin memikirkan hal tersebut. Setelah menjadi juara, saya ingin tidur nyenyak terlebih dulu," lanjutnya.
Sumber: Bola.com
