Liputan6.com, Jakarta Banyak orang mungkin pernah melihat garis-garis putih di bagian tengah daging ayam, namun tidak tahu betul apa sebenarnya maksud hal tersebut.
Menurut CompassionUSA, sebuah lembaga riset kesehatan publik, sebaiknya daging yang berpenampilan seperti itu tidak dibeli, karena kualitasnya kurang prima.
Dikutip dari News,com.au pada Selasa (23/4/2018), garis putih itu adalah kumpulan lemak, yang muncul sebagai tanda bagaimana hewan itu dipelihara di peternakan.
Potongan daging normal seharusnya memiliki garis putih di bagian pinggir, bukan di bagian tengah daging ayam.
Jika ada garis putih di bagian tengah daging maka menandakan ayam itu mengalami gangguan otot saat masih hidup.
Baca Juga
Advertisement
Kelompok hak-hak hewan mengklaim bahwa permintaan ayam yang sangat tinggi telah memaksa para peternak untuk membiakkan ayam yang lebih besar dan lebih gemuk.
Tidak itu saja, peternak juga membudidayakannya dalam kondisi kandang yang penuh sesak.
Karena berat badan berlebih, ayam ternak jenis ini memiliki risiko lebih besar mengalami gangguan otot, sehingga menyebabkan munculnya garis putih itu.
Sebuah studi ilmiah oleh University of Arkansas dan Texas A & M University pada 2016, menemukan fakta bahwa garis putih pada daging ayam menjadi lebih umum terlihat saat ini.
Setelah menguji 285 daging ayam, para peneliti mencatat garis putih itu terlihat pada 96 persen sampel yang diuji.
Meski daging ayam bergaris ini masih aman untuk dikonsumsi, tapi teksturnya sedikit lebih keras dan cita rasanya kurang terasa segar dibandingkan yang sehat.
Apalagi, kelebihan lemak dalam daging menunjukkan bahwa ayam mendapat perlakuan yang kurang sehat selama pemeliharaan.
Reporter: Sugiono
Sumber: Dream.co.id
Simak video pilihan berikut:
