Liputan6.com, London - Arsene Wenger enggan menyalahkan dua bek Arsenal, Laurent Koscielny dan Shkodran Mustafi, setelah bermain imbang 1-1 melawan Atletico Madrid di Emirates Stadium, Kamis (26/4/2018) atau Jumat dini hari WIB pada leg pertama semifinal Liga Europa.
Dalam laga tersebut, Atletico Madrid harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-10. Bek kanan Atletico Madrid, Sime Vrsaljko, diusir wasit. Vrsaljko menerima kartu kuning kedua setelah melanggar striker Arsenal, Alexandre Lacazette.
Baca Juga
Advertisement
Unggul jumlah pemain, Arsenal baru bisa memecah kebuntuan ketika pertandingan berjalan 61 menit. Berawal dari umpan silang Wilshere, Lacazette menceploskan bola ke gawang Atletico Madrid lewat sundulan.
Serangan balik Atletico Madrid membuahkan hasil delapan menit menjelang pertandingan berakhir. Antoine Griezmann sukses memanfaatkan serangan balik untuk mencatatkan nama di papan skor.
Gol Griezmann tercipta lantaran Koscielny tak bisa lepas dari tekanan striker Atletico Madrid tersebut. Kesalahan Koscielny diperburuk dengan tergelincirnya Mustafi yang sedang mencoba mengejar Griezmann.
"Bukan menyalahkan satu atau dua pemain. Semua tim kecewa, karena sebenarnya kami bisa menghancurkan permainan Atletico Madrid setelah mereka bermain 10 orang, tapi ternyata itu bukan keuntungan untuk Arsenal," ujar Wenger, dikutip dari Four Four Two.
Tidak Sesuai
Wenger terlihat kecewa dengan hasil imbang ini. Terlebih lagi, Meriam London mendominasi permainan dengan menguasai ball possession hingga 72 persen. Arsenal juga melepaskan 20 sepakan, delapan di antaranya on target.
"Saya rasa kinerja kami sudah sesuai dengan rencana, tapi hasilnya yang tidak sejalan. Setelah unggul 1-0, kami juga berhasil tidak terperangkap dengan bola-bola panjang mereka," kata pelatih asal Prancis tersebut.
"Satu-satunya kesempatan mereka adalah bola panjang. Kami sedikit tidak beruntung dengan gol itu," ucap Wenger menambahkan.
Advertisement
Anti-klimaks
Performa Arsenal dinilai Wenger sangat bagus, ditambah dukungan suporter di Emirates Stadium. Sayangnya hasil imbang malah menguntungkan Atletico Madrid yang akan menjadi tuan rumah pada leg kedua, pekan depan.
"Penggemar kami fantastis, itu yang Anda inginkan. Sayangnya, kami menciptakan anti-klimaks dengan memberikan gol kepada mereka," ujar Wenger mengakhiri.