Liputan6.com, Kupang - Rua Beach Resort Sumba, resmi dibuka Bupati Sumba Barat, Agustinus Niga Dapawole pada Kamis, 26 April 2018. Resor ini berada di Desa Rua, Kecamatan Wanokaka, Sumba.
Keberadaan resor di Sumba, terus meningkat dengan geliatnya perkembangan pariwisata. Sumba terkenal memiliki pantai indah yang mengelilingi kawasan itu. Di Waikabubak, misalnya, terdapat Pantai Nihi Watu, Lete Watu, dan Pantai Haweri. Pantai-pantai ini mampu menarik kunjungan wisatawan.
Baca Juga
Advertisement
Tak mengherankan, bila kemudian Pulau Sumba di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih sebagai "Pulau Terindah di Dunia" versi majalah Focus terbitan Jerman. Terpilihnya Sumba sebagai pulau terindah itu pun mendapat perhatian instansi terkait di pemerintahan kota setempat.
"Kami berterima kasih dan memberi apresiasi yang tinggi kepada majalah Focus di Jerman yang belum lama ini telah memilih Sumba sebagai The Best Beatiful Island in the World," ucap Marius Ardu Jelamu, Kepala Dinas Pariwisata NTT, di Kupang, beberapa waktu lalu, dilansir Antara.
Ia mengemukakan, sejumlah alasan majalah internasional dengan oplah penjualan yang diklaim mencapai lima juta eksemplar dan disebarkan ke berbagai negara di dunia itu memilih Pulau Sumba. Misalnya, Sumba dinilai memiliki kekayaan alam dan budayanya yang melimpah.
Selain pantai, Pulau Sumba yang berada di selatan NTT itu memiliki keindahan padang sabana yang luas yang jarang ditemukan di dunia. Sumba terkenal pula dengan alam laut dan pantai yang sangat eksotis.
Pulau Sumba juga memiliki potensi kekayaan wisata megalitik yang unik di dunia, serta berbagai produk budaya seperti tenun ikat, rumah adat, serta budaya berkuda Pasola yang sudah kesohor.
"Lembaga internasional Bird Life juga telah menetapkan kawasan Taman Nasional Matalawa di Sumba sebagai important bird area karena ada 10 jenis burung endemik yang hidup di sana," katanya.
Simak video pilihan berikut ini: