Lawan Munchen, Zidane Siapkan Strategi Darurat untuk Real Madrid

Zidane sedang dihadapkan dengan pilihan sulit untuk Real Madrid saat menjamu Bayern Munchen.

oleh Defri Saefullah diperbarui 29 Apr 2018, 09:30 WIB
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane (kanan) sudah memikirkan strategi unik lawan Munchen (AFP/Javier Soriano)

Liputan6.com, Manchester - Zinedine Zidane memutar otak jelang duel Real Madrid melawan Bayern Munchen pada leg kedua semifinal Liga Champions di Bernabeu, Rabu (2/5/2018) dini hari WIB. Dia siap menggelar strategi darurat, apa pasal?

Strategi ini terpaksa dilakukannya karena Dani Carvajal mengalami cedera hamstring. Untuk itu, Real Madrid kehilangan pilar di posisi bek kanan.

Sebagai pengganti, Zidane dikabarkan bakal memainkan Lucas Vazquez sebagai bek kanan. Selama ini, Vazquez sudah tampil ciamik di Liga Champions dan dia mendapatkan peran berbeda lawan Munchen.

Zidane tak akan menggelar strategi ini jika Nacho tidak cedera. Sayang, pemain pelapis Carvajal itu juga sedang dibebat cedera.

Vazquez sudah dicoba untuk main sebagai bek kanan saat Carvajal cedera di laga Real Madrid lawan Munchen. Dia melakukan tugas itu dengan baik.

 

 


Komentar Zidane

Striker Real Madrid, Gareth Bale, usai mencetak gol ke gawang Leganes pada laga La Liga di Santiago Bernabeu, Sabtu (28/4/2018). Real Madrid menang 2-1 atas Leganes. (AP/Francisco Seco)

Zidane juga punya pemain muda Achraf Hakimi di posisi bek kanan. Namun, pelatih asal Prancis itu ogah ambil risiko turunkan Achraf lawan Munchen.

"Mungkin posisi itu diisi Lucas," ujar Zidane seperti dikutip Marca.

"Nacho belum berlatih dengan tim. Sangat sulit untuk mempertimbangkan dia sebagai pengganti Carvajal di laga nanti," katanya.


Casemiro Diforsir

Zidane sudah mengistirahatkan banyak pemain saat Real Madrid melawan Leganes akhir pekan kemarin. Meski begitu, Casemiro tetap diforsir tenaganya.

Zidane terpaksa memainkan Casemiro sebagai bek tengah di pertandingan itu.

"Saya harus lakukan itu sehingga bisa mengistirahatkan Sergio Ramos dan Raphael Varane. Varane sudah terlalu banyak bermain," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya