Bikin Kesal, Jangan Pernah 'Modusin' SPG di Pameran Otomotif

Seperti diceritakan salah satu usher Suzuki, Novita Sari, kadang memang ada perlakuan dari pengunjung, atau konsumen yang menyebalkan.

oleh Arief Aszhari diperbarui 30 Apr 2018, 18:16 WIB
Ilustrasi Sales Promotion Girl tersenyum menyambut pengunjung Indonesia International Motor Show 2018 di JIExpo, Jakarta, Kamis (19/4). IIMS 2018 diselenggarakan hingga 29 April mendatang. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Setiap pameran otomotif, pasti tidak lepas dari keberadaan wanita cantik dan seksi. Ibarat pasangan, hampa rasanya jika tidak ada wanita yang disebut usher atau sales promotion girl (SPG) yang berdiri di samping mobil atau motor ini.

Namun, bekerja sebagai usher, dengan pakaian seksi dan terbuka, bukan tanpa resiko. Selalu saja ada pengunjung pameran, atau calon konsumen yang memang melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan.

Seperti diceritakan salah satu usher Suzuki, Novita Sari, kadang memang ada perlakuan dari pengunjung, atau konsumen yang menyebalkan.

"Apalagi kita, setiap event pasti pakaiannya agak sedikit terbuka. Banyak juga di luar sana, yang menilai kita hanya modal cantik saja tapi tidak pintar," jelas wanita yang menyabet gelar Miss Motor Show di IIMS 2018, beberapa waktu lalu.

Lanjut dara berumur 22 tahun ini juga, kadang ada perlakuan pengunjung yang bahkan bikin sedih, dan sangat menyebalkan. Terlebih, jika sudah menjurus ke perlakukan yang tidak sopan.

"Kadang suka sebel, ada customer yang bilang 'beli mobilnya, bisa dapat mbaknya ya' itu sedih aja dengarnya," tambah wanita yang kini berkuliah di Universitas Bunda Mulia tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Selanjutnya

Wanita bernama Novita Sari ini, berhasil mengalahkan 25 wanita cantik lainnya dari berbagai booth pabrikan di IIMS 2018 (Ray/Otosia.com)

Namun begitu, sebagai wanita yang memang ditugaskan untuk memberikan kesan positif dari suatu brand otomotif, para usher ini sebisa mungkin untuk tetap ramah dan tersenyum kepada pengunjung atau konsumen.

"Tetap menolaknya dengan halus, tetap tersenyum juga," pungkas wanita yang bercita-cita membelikan rumah untuk orang tuanya ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya