Liputan6.com, Jakarta - Massa buruh Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI)yang hendak long march dari Bundaran Hotel Indonesia menuju Istana Kepresidenan, akhirnya memutar arah. Mereka dihalau polisi yang mengadang dengan dua mobil taktis.
Suasana di kedua belah pihak sempat memanas. Belakangan, massa aksi akhirnya memilih mengalah. Padahal, buruh sempat membongkar pagar kawat yang menghalau jalan.
Advertisement
Ketua Umum KASBI Nining Elitos mengatakan, sempat berkomunikasi dengan Kapolres untuk diperbolehkan melintas. Akan tetapi izin tidak diberikan.
Polisi beralasan ada pergub yang melarang kegiatan demonstrasi di Bundaran HI.
"Setahu saya, tidak ada satu Pergub yang mengatur larangan aksi di Bundaran HI. Yang ada adalah Pergub di zamannya Ahok itu adalah Monas yang tidak boleh digunakan," kata Nining di lokasi, Selasa (1/5/2018).
Sindir Polisi
Dia pun sempat menyindir pihak Kepolisian yang menggunakan jalan Thamrin untuk keperluan shooting film.
"Padahal, kemarin shooting sinetron 22 April kemarin, tutup jalur Thamrin, itu tidak ada kaitan kepentingan perut rakyat, tidak apa-apa," ungkapnya.
Alhasil, massa buruh memutar arah dan Jalan Agus Salim hingga melewati Jalan Kiai Wahid Hasyim menuju Patung Kuda dan Istana Kepresidenan untuk bergabung dengan buruh lainnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini
Advertisement