Liputan6.com, Jakarta - Ketua Inasgoc, Erick Thohir mengaku yakin promosi Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang sudah totalitas. Reklame di tiap baleho sudut kota, hingga iklan di media-media sudah dilakukan secara baik.
Asian Games akan dilangsungkan pada 18 Agustus hingga 2 September 2018. Ajang multi event terbesar di Asia ini akan mempertandingkan 40 cabang olahraga.
Baca Juga
Advertisement
"Jadi Insyaallah dengan kampanye menyeluruh ini dampaknya lebih besar dan masyarakat sendiri juga harus berpartisipasi, tentu apa artinya promosi kalau masyarakat tidak berpartisipasi," kata Erick Thohir usai gelaran rapat tertutup dengan Menteri Kordinator Pembangunan Manusia Kebudayaan Puan Maharani, dan Menteri Pariwisata Arief Yahya di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin (30/4/2018).
Sepekan kemarin, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyinggung promosi Asian Games 2018 yang terbilang tak bergaung. Presiden menilai penyampaian soal Asian Games masih kurang familiar di masyarakat.
Bantahan Erick Thohir
Namun Erick membantah. Menurut dia, semua dilakukan pihaknya sudah bagus mulai dari jajaran elite sampai akar rumput.
"Jadi kalau saya melihat gimana masyarakat bersama, kalau promosi sudah, tinggal memang mungkin kan lagi ada Piala Dunia, pasti terpecah lagi (konsen masyarakat), ada mudik juga, tapi memang perlu waktu. Ini bukan excuse tapi realitas, tapi Insyaallah bisa maksimal," jelas Erick.
Dana Inasgoc digelontorkan untuk promosi Asian Games 2018, diketahui mencapai Rp Rp 10-15 miliar. Dana tesebut didapat dari sponsor yang nantinya ditempatkan di tiap slot media, seperti cetak, online, televisi, radio, maupun reklame di jalan-jalan.
(Ditto Radityo)
Advertisement