Liputan6.com, Jakarta - Pasar otomotif Indonesia tengah bergerak ke era elektrifikasi. Mobil ramah lingkungan seperti listrik, hybrid, dan energi terbantukan lainnya, seperti hidrogen dipercaya bakal berkembang di Tanah Air.
Namun, pabrikan mobil masih menunggu regulasi terkait mobil listrik, yang disebut Low Carbon Emission Vehicle (LCEV). Pasalnya, dengan peraturan tersebut, mobil nol emisi ini bakal mendapatkan keringanan pajak dan pastinya pengaruh ke harga jual.
Baca Juga
Advertisement
Menunggu regulasi keluar, berbagai pabrikan kendaraan di Indonesia juga sudah mempersiapkan. Salah satunya, Porsche Indonesia, yang siap untuk membawa pengisian baterai listrik cepat untuk konsumennya.
"Persiapannya, pasti network kita dulu. Bakal ada stasiun pengisian baterai mobil listrik di Porsche Center Jakarta dan Surabaya," jelas jelas Andrew Worth, Marketing and PR Manager Porsche Indonesia, di Porsche Center Jakarta, Pondok Indah, beberapa waktu lalu.
Sementara itu, selain pengisian baterai, untuk model yang dibawa memang belum mendapatkan keputusan. Tapi, pabrikan asal Jerman ini, siap untuk membawa seluruh line-up mobil hybrid atau listrik Porsche ke Indonesia.
"Paling masuk di pasar lain (Thailand) sih Cayenne hybrid. Namun, untuk Indonesia yang sudah pasti Porsche Panamera 4 E-Hybrid," tegasnya.
Selanjutnya
Untuk Porsche Panamera 4 E-Hybrid ini memang kendaraan yang menyediakan kenikmatan berkendara. Mobil ini bukan yang untuk disopiri, tapi jika melihat kondisi lalu lintas di Jakarta yang padat, harus ada pertimbangan tersendiri.
"Bisa sih, saat hari bisa disopirin. Tapi, saat weekend pemilik bisa berkendara ke Sentul atau luar kota dengan kenikmatan berkendara Panamera 4-E-Hybrid," pungkasnya.
Advertisement