FOTO: Intip Pembuatan Pupuk Kompos di Jambi

Usaha pupuk kompos tersebut mampu menghasilkan 100 ton perbulan dengan omzet 1 miliar.

oleh Johan Fatzry diperbarui 03 Mei 2018, 17:30 WIB
Pembuatan Pupuk Kompos
Usaha pupuk kompos tersebut mampu menghasilkan 100 ton perbulan dengan omzet 1 miliar.
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas menyelesaikan pembuatan pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Provinsi Jambi, Kamis (3/5). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas menyelesaikan pembuatan pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Provinsi Jambi, Kamis (3/5). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas menyelesaikan pembuatan pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Provinsi Jambi, Kamis (3/5). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas mengangkut pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut mampu hasilkan 100 ton perbulan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas bersiap mengangkut pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut beromzet 1 miliar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas mengangkut pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut mampu hasilkan 100 ton perbulan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas mengangkut pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut beromzet 1 miliar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas mengangkut pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut mampu hasilkan 100 ton perbulan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas mengangkut pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut beromzet 1 miliar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas merapihkan pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut mampu hasilkan 100 ton perbulan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas mengangkut pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut mampu hasilkan 100 ton perbulan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja dari kelompok tani mekar jaya binaan PT Wirakarya Sakti unit forestry APP Sinarmas mengangkut pupuk kompos di Kab Tanjung Jabnung Barat, Jambi, Kamis (3/5). Usaha pupuk kompos tersebut beromzet 1 miliar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya