Liputan6.com, Jakarta - Harga bawang merah mengalami kenaikan kurang lebih 16 persen atau Rp 5.000 per kilogram (kg) di pasar tradisional. Kebalikannya, harga bawang putih justru turun.
Seorang pedagang sayuran Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Uus (50), mengatakan bahwa pada Jumat ini ia menjual bawang merah di harga Rp 35 ribu per kg. Angka tersebut mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan awal pekan yang ada di angka Rp 30 ribu per kg.
Baca Juga
Advertisement
"Baru tiga hari ini naik. Biasa kalau naik gini, alasannya lagi kosong (pasokan dari distributor)," ucap dia kepada Liputan6.com, Jumat (4/5/2018).
Sebaliknya, dia meneruskan, penurunan harga dialami oleh bawang putih bulat dan bawang putih cutting.
Harga bawang putih bulat terpangkas dari Rp 30 ribu per kg jadi Rp 25 ribu per kg, sementara bawang putih cutting menukik dari Rp 40 ribu per kg jadi Rp 30 ribu per kg.
Dijelaskannya, harga kedua bumbu dapur itu bisa turun lantaran ramainya pasokan sejak sekitar satu pekan yang lalu.
"Kalau bawang Bombay tetap, masih 20 ribu per kg," kata Uus.
Cabai Rawit Turun
Sementara itu, penurunan harga juga terjadi pada cabai rawit merah dan cabai merah keriting. Di lapak dagangannya, Uus menawarkan cabai rawit merah Rp 30 ribu per kg, terpotong dari sebelumnya Rp 35 ribu per kg.
Untuk cabai merah keriting, ia menerangkan, harganya semakin turun dari Rp 30 ribu per kg jadi Rp 25 ribu per kg. Sedikit berbeda dengan cabai rawit hijau, yang harganya masih tetap Rp 30 ribu per kg.
Gelombang penurunan harga ini pun turut menimpa bahan dasar makanan lain yakni kentang, tomat buah dan mentimun. Kentang dan tomat buah kompak turun, di mana keduanya terpangkas dari Rp 12 ribu per kg jadi Rp 10 ribu per kg.
"Cuman kalau timun (mentimun) naik, dari Rp 6 ribu per kg sekarang jadi Rp 10 ribu per kg. Lagi kosong," tuntas Uus.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement
