Liputan6.com, Jakarta - Baim Wong telah dinobatkan menjadi Presiden Jomblo Indonesia oleh Raditya Dika di hari pernikahannya. Setelah resmi menikah dengan Anissa Aziza, Raditya Dika juga menyerahkan 'takhta' Presiden Jomlo kepada Baim Wong.
Di tengah euforia tersebut, Indra Herlambang muncul ke publik. Penobatan Presiden Jomlo itu dirasanya kurang tepat.
Ia merasa dirinya lebih pantas menjadi Presiden Jomlo ketimbang Baim Wong. Ia pun menantang Baim Wong untuk adu program-program yang akan dijalani untuk para jomlo di Indonesia.
Sementara itu, Baim Wong sendiri saat ini telah memilih seseorang untuk menjadi wakil presiden. Orang itu adalah Chand Kelvin.
Baca Juga
Advertisement
Terima Kasih
Berita tersebut didapat dari unggahan Instagram milik Chand Kelvin.
"TERIMA KASIH !! TERIMA KASIH BAPAK PRESIDEN REPUBLIK JOMBLO ATAS PENOBATANNYA KEPADA SAYA! HIDUP JOMBLO!! #jomblo#jombloudah5tahun #mantanudahpadanikah#udahdilangkahinnikahsamaadekgw2kali#malemminggusendirian #sepi #merana #menderita#udahlamagakadayangsayang#udahlamagakadayangngingetin #ngenes#udahlamagakadayangngajakgandengan #pengendipeluk#ahyasudahlah @baimwong," tulis Chand Kelvin pada Selasa (8/5/2018).
Advertisement
Alasan Baim Wong
Dalam unggahan itu, Baim Wong membeberkan alasannya menobatkan tahta wakil presiden kepada Chand Kelvin.
"Jadi Lo seharusnya ikut pemilihan Presiden Jomlo, karena jomlonya lo itu di keluarga udah dilangkahi oleh dua adik lo," kata Baim Wong.
Junjung Tinggi Pepatah
Chand Kelvin sendiri mengaku masih jomlo lantaran belum menemukan wanita yang membuatnya nyaman.
"Mungkin selama ini saya belum menemukan wanita yang nyaman Pak Presiden. Karena selama ini saya sangat menjunjung tinggi pepatah yang mengatakan, 'pacaran itu ibarat daleman, enggak harus bagus enggak harus mahal, yang penting nyaman," jawab Chand Kelvin.
Advertisement
Penobatan
Dari situ Baim Wong menobatkan Chand Kelvin sebagai wakilnya dalam Pemilu Presiden Jomlo. "Dari kata-katanya, kamu bisa saya nobatkan jadi wakil presiden untuk Pemilu Presiden Jomlo," kata Baim Wong.