Dukung Asian Games, PM Tiongkok dan Presiden Jokowi Pamer 3 Maskot

PM Tiongkok Li Keqiang berharap Asian Games 2018 bisa terselenggara dengan sukses.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 08 Mei 2018, 22:00 WIB
Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang dan Presiden Joko Widodo memperlihatkan 3 maskot Asian Games 2018 di Istana Presiden, Bogor, Selasa (8/5/2018). (foto: istimewa)

Liputan6.com, Bogor - Dukungan terhadap Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang bertambah. Kali ini, dukungan disuarakan Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang. Dukungan tersebut diungkapkan PM Li dalam pernyataan pers bersama Presiden Joko Widodo di Istana Presiden Bogor, Senin (7/5/2018).

"Kami akan berpartisipasi secara penuh dan saya mengharapkan bisa terselenggara dengan sukses," kata PM Li, sekaligus penutup rangkaian kunjungan kerjanya.

Dukungan itu mendapat sambutan baik Presiden Jokowi. Menurutnya, dukungan itu nantinya membuat Asian Games tidak hanya menjadi ajang pertandingan olahraga empat tahunan semata.

"Saya apresiasi dukungan Tiongkok. Mari jadikan Asian Games tak hanya ajang perhelatan olahraga, namun energi Asia untuk perdamaian dan persahabatan," ucap Jokowi.

Dukungan penuh makin terlihat ketika keduanya berfoto bersama sambil sambil menunjukan maskot Asian Games, yaitu Bhin Bhin, Atung, dan Kaka. Sambil tersenyum, keduanya mengangkat tiga maskot tersebut. Dalam kesempatan ini, Presiden Jokowi memegang Bhin-Bhin dan Kaka. Sementara PM Tiongkok Li memegang Atung.


3 Maskot

PM Tiongkok Li Keqiang berharap Asian Games 2018 mendukung Asian Games 2018 dan berharap bisa terselenggara dengan sukses. (foto: istimewa)

Bhin Bhin, Atung, dan Kaka adalah tiga maskot hasil karya anak bangsa yang diusung Indonesia dalam Asian Games 2018. Ketiganya merupakan cerminan dari tiga energi atau kekuatan berbeda yang semuanya berpadu menjadi satu dalam ajang olahraga tertinggi se-Asia.

Bhin Bhin, seekor burung Cenderawasih, merupakan representasi dari strategi. Dalam perwujudannya sebagai maskot, ia mengenakan rompi dengan motif Asmat khas Papua.

Sementara Atung adalah seekor rusa bawean yang merepresentasikan kecepatan. Atung mengenakan sarung dengan motif tumpal dari Jakarta.

Adapun wujud Kaka, diambil dari badak bercula satu. Tentu saja ia mewakili representasi kekuatan. Kaka tampak mengenakan pakaian tradisional dengan motif bunga khas Palembang.


Semakin Luas

Pekerja menyelesaikan pemasangan logo Asian Games 2018 di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu (16/8). Jelang peluncuran hitung mundur Asian Games 2018 pemasangan karakter cabang olahraga dipercepat. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Menteri Pariwisata Arief Yahya pun semringah. Ia yakin gaung Asian Games 2018 akan semakin luas lagi. Apalagi, dukungan terus mengalir dari berbagai pemimpin negara.

"Sebelumnya, dukungan juga datang dari duta besar Korea Utara dan Korea Selatan saat bertemu Presiden Jokowi beberapa waktu lalu di Jakarta. Ini merupakan sinyal positif, sebuah kesempatan besar untuk mendongkrak angka kunjungan wisatawan Tiongkok," ucapnya.

Yahya mengatakan kontingen Tiongkok telah mendaftarkan sekitar 3.000 atlet dan ofisial pada Pre-Delegation Registration Meeting (Pre-DRM) Asian Games 2018 di Phnom Penh, Kamboja. Meski masih berupa entry form by numbers sesuai cabang olahraga yang akan diikuti, hal ini menjadi sinyal positif bagi Asian Games 2018.

"Saya mendapat laporan dari tim panitia pelaksana Asian Games 2018 yang bertugas di Phnom Penh bahwa kontingen Tiongkok sudah mendaftarkan 3.000 atlet dan ofisial. Ini tentu tidak akan kami sia-siakan. Kami akan drive mereka untuk mengunjungi destinasi wisata di Indonesia dengan paket-paket yang sudah kami siapkan," kata Menteri asal Banyuwangi tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya