Liputan6.com, Jakarta - Sandera sudah dibebaskan setelah ditawan lebih dari 24 jam oleh para napi teroris di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Namun, keadaan di markas komando itu belum bisa disebut aman.
Seratusan napi masih menguasai rutan. Begitupula dengan senjata milik korban dan sandera yang dirampas mereka saat kerusuhan pecah pada Selasa 8 Mei 2018 malam.
Advertisement
Saat ini, tim Polri masih melakukan negosiasi dengan napi teroris di Mako Brimob. Polri mengerahkan negosiator terbaiknya untuk segera merebut rutan dan mengamankan senjata rampasan.
Oleh karena itu pula, penjagaan di sekitar Mako Brimob masih ketat. Jalan depan markas polisi khusus tersebut ditutup. Petugas bersenjata laras panjang dan provos masih berjaga di ujung blokade.
Pengamatan Liputan6.com, Kamis (10/5/2018), area itu diblokade menggunakan mobil patroli. Area yang ditutup itu mulai dari depan RS Bhayangkara hingga Kampus G Universitas Gunadarma.
