Liputan6.com, Sidoarjo - Situasi di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo, Jawa Timur cukup tegang menyusul ledakan Minggu malam. Ledakan itu melukai tiga anak pemilik rumah Anton Febriantono. Tim Gegana dan Densus 88 yang berusaha menangkap Anton akhirnya memutuskan menghentikan upaya perlawanan Anton yang menolak menyerah, sambil memegang bom di tangan.
"Pada 21.20 WIB kita menerima kembali kejadian di rusun ini. Yang di rumah sakit ini dua. Kepala keluarga bernama Anton dengan satu istri dan empat anak. Satu selamat dengan anak laki-laki," terang Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera.
Advertisement
Lebih lanjut Kombes Frans Barung Mangera menutukan, dua anak wanita masuk rumah sakit akibat ledakan pertama.