Conte Pasang Badan atas Kegagalan Chelsea Finis 4 Besar

Chelsea di laga terakhir kalah telak dari Newcastle, Conte mengaku bertanggung jawab.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 14 Mei 2018, 18:30 WIB
Antonio Conte bertanggung jawab atas performa buruk Chelsea. (doc. Chelsea FC)

Liputan6.com, London - Chelsea harus menerima kenyataan tidak akan tampil di Liga Champions musim depan. Manajer The Blues, Antonio Conte, mengaku bertanggung jawab atas kegagalan tersebut.

Padahal Chelsea berstatus juara bertahan Liga Inggris musim lalu. Chelsea harus puas finis di posisi kelima klasemen Liga Inggris musim ini.

Dalam pertandingan pamungkas Liga Inggris, Eden Hazard dan kawan-kawan malah harus menyerah 0-3 di markas Newcastle United, Minggu (13/5/2018). Alhasil, Chelsea cuma mampu mengumpulkan 70 poin dari 38 laga Liga Inggris.

Mantan pelatih Juventus itu menyatakan bahwa dirinya yang paling bertanggung jawab atas performa tak mengesankan The Blues musim ini. Dia pun menyerahkan masa depannya kepada manajemen klub asal London Barat ini.

"Saat Anda berada di akhir musim, itu bisa terjadi, tetapi ketika ada situasi seperti ini, orang pertama yang menjawab adalah pelatih," ujar Conte, seperti dilansir Sky Sports


Tidak Bersemangat

Manajer Chelsea, Antonio Conte (AFP Photo/Ian Kington)

"Bila kami tidak memiliki semangat, keinginan, hasrat, saya orang pertama yang menjawab untuk itu. Tim lain lebih memiliki daya juang daripada kami," kata pelatih asal Italia ini.

Selain itu, Conte mengakui bahwa upaya timnya menembus empat besar juga tergantung penampilan Tottenham Hotspur dan Liverpool. Sebab, kedua klub itu pesaing terkuat Chelsea untuk memperebutkan tiket ke Liga Champions musim depan.

"Seperti yang saya katakan sebelumnya, situasinya tidak di tangan kami, dan sangat sulit untuk mengambil tempat Liga Champions," ungkapnya.


Kalah dari Tottenham

"Satu bulan lalu kami memiliki sepuluh poin lebih sedikit daripada Tottenham dan Liverpool, dengan enam pertandingan lagi, sangat sulit untuk mengambil tempat Liga Champions," jelas Conte.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya