Liputan6.com, Surabaya - Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin menyatakan, hingga saat ini masih ada 33 korban yang masih dirawat di sejumlah rumah sakit di Surabaya akibat bom di sejumlah titik, Minggu dan Senin kemarin. Dari 33 korban tersebut, enam di antaranya adalah anggota Polri.
"Kita doakan semoga mereka segera pulih dan bisa pulang ke rumah masing-masing," ujar Machfud, Surabaya, Selasa (15/5/2018).
Advertisement
Dia menyatakan, puluhan korban bom yang masih dirawat tersebut menderita luka, mulai dari ringan hingga berat.
"Ada yang sudah bisa interaktif, ngobrol," ujar dia.
Kapolda menyatakan, anggota yang jadi korban bom tersebut dipastikan akan mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa.
"Kapolri juga sudah menjenguk mereka," katanya.
Machfud memastikan, sehari usai bom di sejumlah lokasi di Surabaya, aktifitas di Surabaya sudah normal. Pelayanan publik sudah berjalan seperti biasa.
"Pengamanan ketat tapi ga usah siaga satu. Masyarakat biar berakfitas normal," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini: