Pengamatan Tim Geofisika: Hilal Tidak Terlihat di Garut

Tim Hilal Stasiun Geofisika Klas I Bandung melakukan Rukyat pada pukul 14.30-18.00 WIB di Tower Observasi Hilal Cikelet.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 15 Mei 2018, 18:28 WIB
Tim Rukyat Hilal AL Husna MAJT Semarang mengintip hilal di Menara Al-Husna Masjid Agung Jawa Tengah, Selasa (15/5 ). Meski bulan di ufuk titik tengah belum terlihat, penentuan Ramadan masih menunggu Sidang Isbat Kementerian Agama. (Liputan6.com/Gholib)

Liputan6.com, Bandung - Tim Hilal Stasiun Geofisika Klas I Bandung melakukan pengamatan di Gedung Observasi Hilal Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di Cikelet, Garut, Jawa Barat, Selasa (15/5/2018).

"Hilal tidak terlihat karena posisi Bulan yang masih di bawah ufuk," ujar Kepala Stasiun Geofisika Klas I Bandung BMKG, Toni Agus Wijaya kepada Liputan6.com.

Toni menjelaskan, temuannya tersebut setelah melaksanakan pengamatan hilal awal Ramadan bersama kantor Kementerian Agama Kabupaten Garut dan Pengadilan Agama Kabupaten Garut.

Tim Hilal Stasiun Geofisika Klas I Bandung melakukan rukyat pada pukul 14.30-18.00 WIB di Tower Observasi Hilal Cikelet. Dengan posisi lokasi lintang 07°35’37.2" LS dan bujur :107° 37' 24.5" BT.

Waktu terbenam Bulan pukul 17:39 WIB dan Matahari pukul 17:38 WIB. Sedangkan azimuth Bulan pada 284° 12' 53" dan Matahari pada 288° 57' 48".

Observasi dilakukan tiga petugas staf Geofisika I Bandung Kurniadi, Aris Hendradinata dan Arafah. Kondisi cuaca berawan dan arah angin dari timur.

 Simak pilihan video berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya