Bos Lama Kembali Pimpin BMW Indonesia

Ramesh Divyanathan kembali pimpin BMW Group Indonesia setelah sebelumnya dikomandoi Karen Lim sejak Agustus 2014.

oleh Arief Aszhari diperbarui 16 Mei 2018, 13:03 WIB
Gantikan Karen Lim, BMW Indonesia Punya Kapten Baru

Liputan6.com, Jakarta - Setelah dipimpin Karen Lim, sejak Agustus 2014, BMW Group Asia menunjuk kembali Ramesh Divyanathan, sebagai Presiden Direktur baru BMW Group Indonesia. Penggantian puncuk pimpinan pabrikan asal Jerman di Tanah Air ini, efektif mulai 1 Juli 2018.

Sebelum menjabat Presiden Direktur BMW Group Indonesia, Ramesh merupakan Direktur Sales Channel Development and Customer Management untuk BMW Group Asia.

Selama hampir empat tahun, ia bertanggung jawab untuk perluas dan meningkatkan jaringan dealer di seluruh wilayah BMW Asia.

"Pengetahuan luas Ramesh tentang pasar Indonesia dan pelanggannya, serta keahlian dan pengalamannya dalam meningkatkan jaringan dealer, kuatkan posisinya untuk bangun strategi bisnis di pasar Indonesia yang dinamis," jelas Paul de Courtois, Managing Director BMW Group Asia, dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com, Rabu (16/5/2018).

Ramesh memang bukan orang baru di BMW Group Indonesia. Pasalnya, ia sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Presiden Direktur BMW Group Indonesia, masa jabatan 2009 hingga 2014.

Sementara itu, setelah selesai bertugas di Indonesia, Karen Lim akan kembali ke Singapura. Wanita ramah ini, akan kembali memimpin ragam proyek penting untuk BMW Group Asia, langsung di bawah kepemimpinan Paul de Courtois.

Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:


Selanjutnya

"Saya juga ingin menggunakan kesempatan ini untuk berterima kasih kepada Karen Lim. Di bawah kepemimpinannya yang kuat, brand BMW telah berhasil penuhi kebutuhan pelanggan BMW di seluruh Indonesia, hasilkan pertumbuhan yang berkelanjutan dan meraih rekor penjualan pada 2017," pungkas Courtois.

Untuk diketahui, Karen Lim sendiri bergabung dengan BMW Group Asia pada tahun 1998. Ia telah menjabat beragam posisi penting di bidang Keuangan, Akuntansi, serta Sumber Daya Manusia.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya