Liputan6.com, Garut - Sekitar 300 padepokan silat yang tergabung dalam Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) dan Persatuan Pencak Silat Seluruh Indonesia (PPSI) Kabupaten Garut, Jawa Barat, siap mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 di Garut, 27 Juni mendatang.
"Jika diminta kami tentu siap menjaga pilkada sesuai tufoksi (tugas pokok dan fungsi),” ujar Ketua Persatuan Pencak Silat Seluruh Indonesia (PPSI) Garut, Ade Sumerna, di Garut, kemarin.
Sejak pertama kali tahapan pilkada berlangsung, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) langsung melakukan komunikasi kepada komunitas pencak silat, untuk menyukseskan hajatan demokrasi warga Pilkada Garut itu. "Baru tahun ini diajak dalam mensukseskan Pilkada 2018," kata dia.
Menurutnya, kewajiban menjaga dan menyukseskan pilkada 2018 merupakan kewajiban semua pihak, bahkan khusus komunitas pencak silat, ajakan untuk menjaga keamanan negara sudah berlangsung lama sejak masa penjajahan berlangsung.
"Jangankan pilkada, bahkan negara siap,untuk itu kami siap berpartisipasi mengamankan negara," ungkapnya.
Baca Juga
Advertisement
Hal sama disampaikan Ketua Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Garut, Adis. Menurutnya, ada sekitar 300 padepokan pencak silat yang memiliki anggota sekitar 25 pengurus per satu paguron atau padepokan yang siap dilibatkan dalam pengamanan pilkada Garut.
"Tokoh silat di Garut itu sering kumpul, makanya bisa disosialisasikan untuk menyukseskan pilkada," ujarnya.
Ketua KPU Garut Hilwan Fanaqi menyatakan, dirangkulnya para jawara silat dari ratusan padepon itu dinilai tepat dalam mengamankan pilkada di tiap wilayah. Selama ini peran mereka sangat penting dalam menjaga keamanan msayarakat.
"Kalau pun nanti misalkan terjadi apa-apa, mereka bisa membantu kami untuk menenangkan massa," ungkap dia.
Sosialisasikan Pilkada Lewat Pencak Silat
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, Jawa Barat, melakukan sosialisasi tahapan pilkada Garut dengan melibatkan ratusan jawara dari ratusan padepokan silat yang ada di Garut.
Hilwan menilai, peran sentral yang dimiliki petarung silat di masyarakat, diharapkan mampu melakukan upaya masif bagi warga dalam menyebarkan sosialisasi pilkada.
“Potensi pesilat ini kan tersebar dimana-mana, jadi sangat tepat membantu mensosialisasikan pilkada,” ujarnya.
Kegiatan parade silat yang digawangi IPSI dan PPSi Garut itu nampak cukup meriah, berbagai atraksi pencak silat dengan macam jurus yang ditampikan, cukup memukau penonton yang hadir.
Bahkan tak jarang rasa kagum dan decak kagum terlihat dari mereka. "Edan jagoan pisan (perkasa sekali)," ujar Beni salah seorang penonton yang hadir. Menurutnya, kegiatan pemerintah dengan atraksi silat jarang sekali, padahal potensi para pesilat Garut cukup melimpah. "Hampir tiap kecamatan ada pedepokan," ujar dia menambahkan.
Selain atraksi parade dari para jagian dan jawara silat, panitia juga menggelar rampak gendang yang menampikan delapan tukang kendang andalan Garut. mereka terlihat beriringan dan lihai memainkan kendang secara bersamaan itu.
Advertisement