Liputan6.com, Jakarta Charcoal belakangan ini menjadi tren, dan digunakan hampir untuk apa saja. Mulai dari dimasukkan ke makanan, pasta gigi, sampai ke produk perawatan kulit.
Charcoal alias arang merupakan bahan alami yang dikenal dengan khasiatnya untuk mengatasi jerawat. Sama seperti sulfur alias belerang.
Advertisement
Hmm, seampuh apa, ya, kedua bahan ini untuk mengatasi jerawat yang membandel? Yuk, kenalan lebih dekat!
Charcoal, Kandungan Berwarna Hitam Pekat yang Efektif Atasi Jerawat
Pertama-tama, mari kita kenali dulu apa itu charcoal. Sesuai terjemahannya, charcoal adalah arang atau karbon yang berasal dari kayu atau batok kelapa yang dipanaskan untuk meningkatkan kemampuan penyerapannya.
Nah, umumnya, jenis charcoal yang digunakan dalam skin care adalah activated charcoal yang telah ditambahkan oksigen, sehingga kemampuan penyerapannya lebih tinggi. Karena memiliki kemampuan menyerap yang tinggi, activated charcoal dapat menarik elemen lain ke dalamnya. Lebih lengkapnya mengenai manfaat arang untuk kecantikan, bisa kamu intip di artikel yang ditulis Ammy di sini, ya!
Activated charcoal mampu menarik dan ‘mengikat’ racun, kotoran, minyak, dan bakteri pada tubuh maupun kulit. Maka dari itu, charcoal juga kerap disebut efektif untuk mendetoksifikasi kulit dan sering digunakan sebagai bahan utama untuk masker wajah. Karena activated charcoal membantu membersihkan kulit dan pori-pori yang tersumbat, kandungan ini pun dapat turut membantu merawat kulit yang berjerawat.
Apalagi, activated charcoal juga memiliki sifat anti-bakteri yang dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat. Psst! Karena kemampuan penyerapannya, activated charcoal juga kerap dijadikan obat untuk ‘menguras’ racun dari perut saat diare, lho!
Melawan Jerawat dengan Sulfur
Jika menyebut nama sulfur alias belerang, hal pertama yang mungkin terpikirkan oleh kamu adalah baunya yang sangat khas. Sulfur merupakan mineral alami yang kaya akan amino dan kerap ditemukan di daerah mata air panas dan gunung berapi.
Jika kamu berkunjung ke daerah mata air panas, kamu sering mendengar pemandian air panas belerang yang dipercaya bermanfaat untuk kesehatan kulit, kan? Sebagai obat jerawat topikal, sulfur bekerja serupa dengan benzoyl peroxide dan salicylic acid, namun sulfur cenderung lebih lembut pada kulit, sehingga cocok digunakan oleh pemilik kulit yang sensitif.
Sulfur bersifat keratolytic, dimana saat diaplikasikan secara topikal pada kulit, sulfur dapat mengeringkan dan mengelupas lapisan terluar kulit. Hal ini dapat membantu menyingkirkan sel kulit mati dan mencegah pori-pori tersumbat, sehingga membantu mengurangi terjadinya jerawat. Karena sifatnya yang mengeringkan, sulfur juga membantu menyerap minyak berlebih pada wajah.
Selain itu, sulfur juga memiliki sifat antimicrobial, anti-bakteri, serta anti-inflamasi, sehingga dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat sekaligus meredakan inflamasi yang terjadi pada kulit berjerawat.
Oh, iya, karena sulfur dapat mengeringkan kulit, berhati-hati dengan efek samping kulit kering, mengelupas, memerah, dan terasa gatal saaat menggunakan produk dengan kandungan sulfur, ya!
Penulis: Devina Ellora. Sumber: Vemale.com
Advertisement