Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu, Enda Ungu melampiaskan kemarahannya di Instagram Storiesnya. Hal itu dilakukan Enda lantaran dirinya murka terhadap kejahatan pedofilia yang menyerang putrinya, Zara Leola.
"Itu posting-an kekesalan gue terhadap pihak-pihak yang, gue bilang apa ya kurang ajar. Itu Komen yang kurang ajar," kata Enda Ungu di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Sabtu (19/5/2018).
Baca Juga
Advertisement
Bagi Enda Ungu, perbuatan haters yang kerap menyerang dirinya maupun putri sulungnya, bukan sekali dua kali. Namun, perbuatan akun @geraldo_wijaya_80 ini sudah melampaui batas wajar.
"Biasanya gue, wajarlah kalau ada haters, anak gue apalagi, cuma masih dalam tahap 'jelek, gini-gini' oke, wajar yah menilai hasil karya seni kita, bisa gue terima. Tapi udah mulai kayak kemarin itu, kata-kata yang enggak pantas diucapkan, gue membaca itu sakit hati banget," katanya cukup emosi.
Bikin Sayembara
Saking geramnya, Enda pun sampai membuat sayembara agar dirinya bisa bertemu dengan pelaku yang telah melecehkan putrinya tersebut.
Advertisement
Beri Hadiah
Enda pun berjanji akan memberikan hadiah bagi seseorang yang bisa mempertemukan dirinya dengan pelaku pelecehan.
"Gue posting kaya gitu biar orang mencarinya. Kalau ada orang yang buzz nemuin gue sama dia, gue mau ngasih hadiah, sampe segitunya gue. Lu juga kalau punya anak dikatain gitu, siapa pun bisa lu hajar," ujar Enda Ungu.
Wajar
Enda pun beranggapan perbuatannya ini merupakan hal yang wajar dari reaksi seorang bapak yang harus menjaga anak perempuannya sendiri.
Advertisement
