Liputan6.com, Tuban - Banyak cara bisa dilakukan untuk menunggu waktu berbuka puasa. Warga Desa Kendalrejo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menunggu bedug maghrib dengan bermain Ke-ke-an meriam bambu.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Selasa (22/5/2018), meriam bambu adalah sebuah permainan tradisional yang terbuat dari bambu yang dapat menghasilkan suara menggelegar layaknya meriam.
Advertisement
Menggunakan batu karbit dicampur dengan air dan api, suara menggelegar dari bambu dapat dihasilkan. Biasanya warga memainkannya saat sore menjelang dengan berkumpul di lapangan.
Agar menghasilkan suara menggelegar, setelah bambu diberi sedikit air sebelum dimasukkan batu karbit, nyalakan api. Api yang menyala kemudian dimasukkan ke lubang bambu hingga mengeluarkan suara menggelegar.
"Permainan ini dilakukan untuk mengisi waktu luang menunggu buka puasa," Anggun dan Vera, warga Desa Kendalrejo.
"Permainan tradisional ini untuk melestarikan tradisi yang dulu-dulu," ujar Mukarim, perangkat Desa Kendalrejo.
Bunyi ledakan yang cukup keras dan membisingkan telinga membuat mereka semakin gembira. Bermain meriam bambu dilakukan hampir setiap hari oleh warga selama bulan puasa ini.