Liputan6.com, Jakarta Memasuki pertengahan tahun 2018 ini, online travel agent, tiket.com mencatatkan pertumbuhan yang siginifikan baik dari segi kunjungan maupun penjualan tiket. Momen ramadan dan jelang mudik lebaran membuat pemesanan tiket mengalami kenaikan yang cukup besar dari jumlah pemesanan di hari biasa.
Tak hanya tiket pesawat dan kereta, dikatakan oleh Gaery Undara, Chief Marketing Officer & Co Founder tiket.com, pemesanan hotel dan sewa mobil di platform tiket.com juga mengalami kenaikan yang signifikan.
Advertisement
"Tiket pesawat dan kereta api sudah naik lebih dari 200 persen. Untuk pemesanan hotel naik sekitar 400 persen, itu sudah 3-4 kali lipat dari tahun lalu. Sewa mobil juga mengalami penjualan yang bagus banget, naiknya sekitar 300 persen dibandingkan mudik tahun lalu," ujar Gaery Undarsa di Paradigma Cafe & Restaurant, Jakarta, Selasa (22/5).
Dari segi pendapatan, tiket.com mencatat pada bulan april 2018 terjadi peningkatan tiga kali lipat dibanding bulan April tahun 2017. "Revenue bulan April 2018 dibandingkan April 2017 itu kenaikannya 3 kali lipat. Jadi, year on year itu 3 kali lipat. Signifikan banget, makanya tahun ini tiket.com mengalami banyak kemajuan," tutur Gaery
Berdasarkan data tiket.com, puncak penjualan tiket kereta api dan pesawat tertinggi pada momentum penjualan tiket H-3 lebaran. Dimana pembelian rute tertinggi terdapat pada tujuan Jakarta - Surabaya untuk kereta api dan rute Bandara Soekarno Hatta menuju Juanda, Surabaya untuk pesawat.
"Kalau mudik mayoritas ke Jawa. Destinasi Surabaya tetap yang pertama, kedua Yogyakarta. Kalau kereta api ada tambahan ke Semarang. Sementar kalau dalam konteks jalan-jalan dan liburan tetap Bali pertama. Yang menarik adalah peningkatan tujuan Medan. Karena kita mempersiapkan diri untuk buka kantor di sana," kata Gaery.
Tiket Mudik Masih Tersedia
Ketika ditanya apakah tiket mudik masih tersedia? Gaery menjawab bahwa untuk tiket mudik bulan Juni-Juli terutama tiket pesawat masih banyak tersedia berbeda dengan kereta api yang jumlahnya sudah sangat terbatas.
"Pesawat banyak banget. Kita cek ternyata yang sold out itu seminggu ke depan. Kalau untuk pesawat dan hotel, orang Indonesia itu ternyata suka belinya mepet, beli seminggu sebelumnya jalan. Walaupun kita sudah tawarkan promo jauh-jauh hari," jelas Gaery.
Gaery pun menyaramkan agar pemudik segera membeli tiket, sebelum terjadi kenaikan. Mengingat juga dolar tengah mengalami kenaikan, dengan kenaikan bahan bakar dan biaya operasional pesawat, kemungkinan maskapai penerbangan menaikkan harga tiket bisa terjadi.
"Jadi sebelum terjadi kenaikan, kalau bisa beli mulai dari sekarang. Saat ini, rata-rata belum terlalu mahal," tutur Gaery.
Menyambut momen ramadan dan mudik lebaran tahun ini, tiket.com menggelar promo spesial bertajuk "Mudik itu Baik". Tiket.com memberikan promo selama musim mudik 2018, di antaranya Terbang Penuh Berkah, promo diskon tiket pesawat Rp 100 ribu. Nginep Banyak Diskon hotel sampai 20%, Naik Kereta Pasti Hemat dengan diskon Rp 25 ribu. Sewa Mobil Satu Harga mulai Rp 275 ribu, dan masih banyak lagi.
Untuk memastikan pelanggan tiket.com dapat terus melayani secara maksimal, tiket.com juga mengoptimalkan sistem sumber daya customer care yang siap 24/7 terutama di jam-jam sibuk serta dukungan dari tim sistem IT selama 24 jam penuh.
(*)