DPR Imbau Pemerintah Tekan Jumlah Pemudik yang Gunakan Sepeda Motor

Pihaknya akan menekan pemudik yang menggunakan sepeda motor agar beralih ke moda transportasi lain.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Mei 2018, 18:45 WIB
Pengendara sepeda motor terjebak kemacetan di jalan Lamaran, Karawang, Sabtu (2/7). Kemacetan tersebut terjadi akibat pemisahan jalur antara roda dua dengan roda empat untuk mengantisipasi jalur mudik Pantura. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ibnu Munzir mengatakan akan terus berkomunikasi dengan Kementerian Perhubungan jelang arus mudik Idul Fitri 1439 Hijriyah. Sebab, tahun ini diprediksikan lonjakan arus mudik cukup tinggi.

Peningkatan tersebut terjadi menurut data Kemenhub yaitu pemudik yang menggunakan sepeda motor. Oleh karena itu pihaknya akan menekan pemudik yang menggunakan sepeda motor agar beralih ke moda transportasi lain.

"Prediksi Kemenhub lonjakannya banyak di pemotor. Sementara akan kita bahas bagaimana menekan itu," kata Ibnu usai bertemu Wapres JK di kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Kamis (24/5/2018).

Menurut dia, para pemudik yang menggunakan sepeda motor berpeluang mengalami kecelakaan lantaran lonjakan pemudik yang menggunakan moda transportasi tersebut. Oleh karena itu, dia berharap para pemudik bisa menggunakan moda transportasi lain.

"Karena rawan kecelakaan itu di sektor motor, kemungkinan atau peluang terjadi kecelakaan yang paling besar. Dan ini meningkat agak pesat. Imbauannya kepada mereka supaya tidak gunakan motor, ya harus ada angkutan untuk motor sampai ke ibu kota provinsi," papar Ibnu.

Pihaknya juga akan berencana menambah gerbong kereta api. Agar para pemudik yang menggunakan sepeda motor bisa beralih moda transportasi.

"Dan mungkin di moda kereta api kita berpikir untuk tambahan gerbong segala macam, itu pasti kita pikirkan ke depan. Nanti saat rapat kerja kita lihat nanti," jelas Ibnu.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Dominasi Sepeda Motor

Hari ini 1.528 motor milik pemudik diangkut dengan 33 unit truk secara gratis menuju kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta, Jakarta, Rabu (23/7/14). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sebelumnya, volume kendaraan pemudik selama Idul Fitri 1439 Hijriyah diperkirakan mencapai 12,4 juta unit. Kepala Sub Direktorat Angkutan Barang, Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Deni Kusdiana, menyatakan populasi kendaraan pemudik nantinya bakal didominasi pengguna kendaraan bermotor.

"Pemudik sepeda motor lonjakannya mencapai 33 persen. Sedangkan peningkatan pemudik yang naik kendaraan roda empat sebesar 28 persen," tutur Deni, usai melepas rombongan tour bike Kemenhub di Gedung Lawang Sewu, Semarang, Rabu (2/5/2018).

Di tahun ini, Kemenhub menyarankan kepada para pemudik untuk memanfaatkan fasilitas mudik gratis menggunakan bus serta kapal RoRo dengan tiga tujuan Jakarta-Lampung, Jakarta-Semarang dan Jakarta-Surabaya.

Reporter: Intan Umbari Prihatin

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya