Liputan6.com, Jakarta - Kantor Staf Presiden (KSP) telah menunjuk politikus Partai Golkar Ali Mochtar Ngabalin sebagai salah satu tenaga ahli. Deputi Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi KSP, Eko Sulistyo, menjelaskan pertimbangan di balik terpilihnya Ngabalin.
"Karena kita masih memerlukan aktor yang punya passion network untuk komunikasi politik terhadap ormas Islam dan pesantren," kata Eko di gedung Bina Graha, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (24/5/2018).
Advertisement
Eko menambahkan, pihaknya telah memberikan sejumlah tugas kepada Ngabalin. Satu di antaranya, Ngabalin diharapkan mampu membangun komunikasi dengan ormas-ormas Islam.
"Saya kira Pak Ngabalin dikenal sebagai salah satu tokoh mubalig, dikenal sebagai seorang muda yang sering beberapa kali mewakili konferensi internasional tentang terorisme maupun kemarin dia juga baru saja pulang dari Amerika diundang untuk jadi narsum tentang radikalisme," ucap Eko.
"Yang kita harapkan, keberadaan Pak Ngabalin di sini wajar harus berikan satu dampak progres, khususnya ormas Islam," kata dia.
Selain itu, ucap Eko, Ngabalin juga ditugaskan untuk mendukung kebijakan pemerintahan Presiden Jokowi. Kemudian, ia juga memberikan masukan positif terhadap kebijakan yang akan diambil.
"Kita di sini juga berkumpul kemudian bekerja dalam satu panduan pedoman dalam rangka untuk memberikan dukungan kebijakan presiden pemerintahan Pak Jokowi," tandas dia.
Reporter: Titin Supraiyatin
Saksikan video pilihan di bawah ini