Jokowi-JK Rampungkan 30 Proyek Strategis Nasional Senilai Rp 94,8 Triliun

Pemerintah di bawah kepemimpinan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) hingga 2017 mencatatkan pencapaian dengan menyelesaikan 30 Proyek Strategis Nasional.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 24 Mei 2018, 16:00 WIB
Pekerja menyelesaikan proyek Jalan layang Ciledug-Tendean di Jakarta, (28/1). Pembangunan 225 proyek infrastruktur strategis dengan segala fasilitas perizinan dan perlindungan anti-kriminalisasi, dapat dimulai sebelum 2019. (Liputan6.Com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Kuningan - Pemerintah di bawah kepemimpinan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) hingga 2017 mencatatkan pencapaian dengan menyelesaikan 30 Proyek Strategis Nasional (PSN) senilai Rp 94,8 triliun.

Mengacu data dari Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), hingga 2016 Jokowi-JK terhitung sudah merampungkan 20 PSN di seluruh Indonesia dengan total nilai Rp 33,3 triliun. Sementara pada 2017, 10 proyek fisik strategis lain dengan biaya Rp 61,5 triliun ikut terselesaikan.

Menanggapi capaian itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono angkat bicara. Ia menuturkan, pemerintah terus berupaya menyelesaikan pembangunan infrastruktur yang terhitung bisa segera diselesaikan. 

"Sekarang ini kita menyelesaikan semua pekerjaan dan program yang bisa diselesaikan. Tapi tidak semua bisa diselesaikan 2018 atau 2019, karena memang itulah infrastruktur, asal tidak mangkrak. Lain ya belum selesai dengan mangkrak," ujar dia saat kunjungan kerja di Bendungan Kuningan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Kamis (24/5/2018).

Sebanyak 20 PSN yang selesai pada 2016 itu tersebar di beberapa titik di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, NTT, hingga Papua. Adapun proyek fisik yang menghabiskan biaya terbesar ialah Pelabuhan Kalibaru, Jakarta, dengan total dana sebanyak Rp 12 triliun.

Sementara untuk 10 PSN yang tuntas pada tahun lalu berada di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan NTT. Proyek yang paling memakan biaya adalah pengembangan fasilitas produksi gas di Lapangan Jangkrik Blok Muara Bakau, Kalimantan Timur, senilai Rp 45,5 triliun.

Lebih lanjut, Basuki belum bisa menyebutkan secara pasti, ada berapa proyek strategis nasional yang bisa dirampungkan pada tahun ini. Namun, tambahnya, Kementerian PUPR menargetkan ada sekitar delapan bendungan yang selesai pengerjaannya pada 2018.

"Kalau bendungan ada delapan yang selesai, ini (Bendungan Kuningan) salah satunya. Selain itu ada juga bendungan di Tanju, Mila, Rotiklot, Sei Gong, Logung, Gondang, sama Paselloreng," ujar Basuki.

 


Daftar Proyek Strategis Nasional

Suasana proyek LRT dikawasan Kuningan, Jakarta, Senin (1/1). Sejumlah proyek infrastruktur lain di Ibukota, seperti proyek Light Rail Transit tampak sepi aktifitas pengerjaan dikarenakan Libur Tahun Baru. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Berikut rincian daftar 20 Proyek Strategis Nasional yang selesai pada 2016:

1. Jalan Tol Gempol-Pandaan (14 km), Jawa Timur (Rp 1,47 triliun)

2. Bandara Sentani, Jayapura, Papua (Rp 1,47 triliun)

3. Bandara Juwata, Tarakan, Kalimantan Utara (Rp 1,39 triliun)

4. Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu (Rp 1,67 triliun)

5. Bandara Mutiara, Palu, Sulawesi Tengah (Rp 1,39 triliun)

6. Bandara Matahora, Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Rp 662 miliar)

7. Bandara Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (Rp 662 miliar)

8. Pengembangan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta (Rp 4,7 triliun)

9. Pelabuhan Kalibaru, Jakarta (Rp 12 triliun)

10. Pipa Gas Belawan-Sei Mangkei,  (Rp 1,2 triliun)

11. PLBN dan SP Entikong, Kalimantan Barat (Rp 152 miliar)

12. PLBN dan SP Mota'ain, Nusa Tenggara Timur (Rp 82 miliar)

13. PLBN dan SP Motamassin, Nusa Tenggara Timur (Rp 128 miliar)

14. PLBN dan SP Skouw, Jayapura, Papua (Rp 166 miliar)

15. Bendungan Paya Seunara, Aceh (Rp 57 miliar)

16. Bendungan Rajui, Aceh (Rp 138 miliar)

17. Bendungan Jatigede, Jawa Barat (Rp 4,82 triliun)

18. Bendungan Bajulmati, Jawa Timur (Rp 454 miliar)

19. Bendungan Nipah, Madura (Rp 213 miliar)

20. Bendungan Titab, Buleleng, Bali (Rp 496 miliar)

 


Selanjutnya

Kendaraan melintas di samping proyek LRT di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (1/1). Sejumlah proyek infrastruktur lain di Ibukota, seperti proyek LRT tampak sepi aktifitas pengerjaan dikarenakan Libur Tahun Baru. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Berikut rincian daftar 10 Proyek Strategis Nasional yang selesai pada 2017:

1. Jalan Tol Soreang-Pasir Koja (11 km), Jawa Barat (Rp 1,5 triliun)

2. Jalan Tol Mojokerto-Surabaya (36,3 km), Jawa Timur (Rp 4,98 triliun)

3. Jalan Akses Tanjung Priok (16,7 km), Jakarta (Rp 6,27 triliun)

4. Bandara Raden Inten II, Lampung (Rp 1,47 triliun)

5. Pengembangan Lapangan Jangkrik dan Jangkrik North East Wilayah Kerja Muara Bakau (Rp 45,5 triliun)

6. Pembangunan PLBN dan Sarana Penunjang Nanga Badau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Rp 154 miliar)

7. Pembangunan PLBN dan Sarana Penunjang Arum, Kalimantan Barat (Rp 131 miliar)

8. Pembangunan PLBN dan Sarana Penunjang Wini, Nusa Tenggara Timur (Rp 130 miliar)

9. Bendungan Teritip, Kalimantan Timur (Rp 262 miliar)

10. Pembangunan Saluran Suplesi Daerah Irigasi  Umpu Sistem (Way Besai), Lampung (Rp 1,21 triliun)

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya