Liga 1: Bali United Ogah Bagi Poin dengan Persib

Widodo menilai Persib Bandung menjelma menjadi tim yang agresif.

oleh Dewi Divianta diperbarui 26 Mei 2018, 22:30 WIB
Pelatih Bali United (Dewi Divianta)

Liputan6.com, Jakarta Bali United akan menjamu tamunya, Persib Bandung pada laga lanjutan Liga 1. Bermain di hadapan publik sendiri, Serdadu Tridatu tak mau kehilangan muka. Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro menarget poin penuh pada laga yang digelar Minggu malam (28/5/2018).

Usai dari lawatannya ke Borneo FC, Widodo mengaku langsung menggeber latihan. "Usai pulang dari Borneo kami langsung latihan. Saya informasikan Irfan, Nick tidak main. Kita mau lihat perkembangan tiga pemain yaitu Yabes, Spaso dan Milos, karena kemarin masih cidera," ujar Widodo.

Ia menilai Maung Bandung merupakan tim yang komplet. Mereka tengah berada pada tren positif.

"Persib tim bagus dan ini pertandingan yang akan membuat kami berusaha sekuat tenaga. Tren mereka memang sedang bagus. Pemainnya juga bagus, tapi kami akamln fight terus, tak ada kata menyerah," ucapnya.


Lebih Agresif

Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro (Dewi Divianta)

Di tangan Mario Gomez, Widodo menilai Persib Bandung menjelma menjadi tim yang agresif. "Persib sekarang lebih agresif, mengandalkan dua striker dan sayap mereka. Over laping full back mereka juga sering bantu penyerangan," tuturnya.

"Siapapun lawan yang harus kami hadapi, semua pemain harus bermental baja. Saya lihat situasi dalam tim. Bikin sejarah baru ke depan, jangan lihat ke belakang. Tetap fokus, jangan melakukan kesalahan," ujar Widodo.


Tim Bagus

Penggawa Bali United, Taufiq sudah siap melakoni laga. Ia dan teman-temannya sudah bertekad bekerja keras merebut tiga poin. "Ini kandang kami. Mohon doa kepada suporter dukung kami. Persib tim bagus, mereka sedang berada dalam tren positif.

Mereka ke sini punya motivasi. Meski saya eks Persib tidak ada bedanya melawan mereka, sama saja seperti saya melawan tim lain. Saya sekarang di Bali United serstus persen saya siap di Bali United," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya