Liputan6.com, Cupertino - Apple dilaporkan bakal menggarap MacBook varian terbaru. MacBook teranyar itu konon akan mengusung desain yang berbeda dari MacBook terdahulu.
Informasi ini terungkap dari paten MacBook terbaru yang dimuat laman Patently Apple, Rabu (30/5/2018). Paten tersebut mengumbar desain laptop akan memiliki pinggiran yang melengkung seperti Surface Book.
Baca Juga
Advertisement
Dengan demikian, bisa jadi MacBook terbaru ini juga akan memiliki konsep bongkar pasang. Pasalnya, layar Surface Book bisa dilepas dari bagian keyboard dan berfungsi sebagai tablet.
"Pinggiran laptop ini akan terbuat dari bahan fleksibel yang bisa membuat dua bagian laptop (layar dan keyboard) menyatu secara proporsional," begitu isi dari paten laptop itu.
"Dengan demikian, bentuk clamshell pinggiran laptop yang melengkung bisa membuat desain ini menjadi lebih luwes. Bagian atas akan terdiri dari layar, dan bagian bawah akan terdiri dari keyboard dan trackpad," ia melanjutkan.
Apple Bakal Rilis MacBook Air Murah Tahun Ini?
Apple juga berencana merilis laptop MacBook Air versi dengan harga terjangkau pada kuartal kedua 2018.
Hal tersebut disampaikan lewat analis KGI Securities Ming-Chi Kuo yang selama ini telah banyak memberikan analisisnya seputar perangkat Apple.
MacBook Air merupakan perangkat populer yang dijual dengan harga US$ 999 atau sekitar Rp 13,7 jutaan. Dalam beberapa tahun terakhir, Apple tidak mengubah banyak bentuk MacBook Air super tipis itu.
Oleh karena itu, berdasarkan laporan 9to5Mac sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari The Verge, Senin (5/3/2018), Kuo memprediksi Apple akan merilis MacBook Air berukuran 13 inci dengan banderol harga yang lebih terjangkau.
Dengan melepas MacBook Air yang dibanderol terjangkau, Kuo memperkirakan hal tersebut bakal meningkatkan penjualan perangkat laptop milik Apple.
Sekadar diketahui, 2018 merupakan 10 tahun selebrasi kehadiran laptop MacBook Air di dunia laptop.
Sejak bertahun-tahun kehadirannya, baru pada musim panas lalu Apple memperbarui MacBook Air dengan prosesor Intel 1.8GHz yang lebih cepat.
Sayangnya sejauh ini belum diketahui MacBook Air seperti apa yang bakal dirilis Apple serta berapa banderol harga perangkat tersebut. Laporan sebelumnya mengungkapkan, Apple juga akan memperbarui perangkat AirPods mereka.
Advertisement
Tak Ada Pembaruan?
Awal Juni 2017, Apple justru memastikan kalau MacBook Air masih eksis dengan merilis MacBook Air 13 inci yang dibekali prosesor 1,8GHz. Pembaruan MacBook Air 13 inci ini hanya dari sektor CPU.
Dalam laporan Tech Crunch, tak ada pembaruan lain yang ditawarkan perusahaan yang bermarkas di Cupertino Amerika Serikat itu. Bahkan, Apple masih menggunakan prosesor Intel generasi kelima, Broadwell, pada perangkat ini.
Oleh karena itu, model MacBook Air teranyar ini sesungguhnya masih mengusung spesifikasi serupa dengan MacBook Air di versi 2015.
MacBook Air sendiri genap berusia 10 tahun pada Januari 2018. Saat itu, 2008, Steve Jobs yang menjabat CEO Apple memperkenalkan apa yang disebutnya sebagai laptop tertipis di dunia.
Sambil membuka amplop coklat tipis di depan hadirin, Jobs mengeluarkan sebuah laptop yang untuk saat itu ukurannya memang terbilang tipis.
Ya, Apple resmi memperkenalkan laptop tertipisnya ini pada 16 Januari 2008. Sebulan setelahnya, MacBook Air langsung dijual di pasaran.
Kiprah MacBook Air di industri laptop sendiri bisa dibilang sangat gemilang. Bahkan, MacBook Air adalah salah satu seri laptop Apple paling laris di sepanjang sejarah.
Bagaimana tidak, MacBook Air hadir dalam dua varian yang sama-sama tipis. Keduanya memiliki bobot 1,28 kg (untuk seri 11 inci) dan 1,35 kg (untuk seri 13 inci), yang terbilang sangat ringan pada kelasnya.
Berbeda dengan MacBook Pro, MacBook Air mengusung sejumlah perubahan desain, seperti absennya slot CD Drive dan beberapa port USB.
MacBook Air juga menjadi laptop pertama yang hadir dengan trackpad multi touch dan kapasitas penyimpanan SSD.
(Jek/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: