Liputan6.com, Jakarta Selama puasa Ramadan, kebersihan gigi dan mulut perlu dijaga. Jika tidak, Anda akan didera permasalahan bau mulut. Bau mulut pun bisa tercium tajam.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Kepala Departemen Kedokteran Gigi dan Bedah Maksilofasial di Hiranandani Hospital Vashi, Ajay Mathur, menjaga kebersihan mulut dan gigi tidak berbeda dari rutinitas biasa.
"Yang paling penting adalah melindungi dan mengurangi pertumbuhan bakteri. Alasan utama bau mulut saat berpuasa adalah berkurangnya aliran air liur. Ketika berbuka, kelenjar ludah dengan cepat dirangsang dan produksi air liur kembali normal," kata Ajay, dikutip dari The Health Site, Kamis (31/5/2018).
Ada cara menjaga kebersihan mulut dari bau mulut, yakni makan banyak buah, sayuran dan menghindari makanan yang asin, digoreng dan lengket.
"Minum banyak air putih selama berbuka. Bagi perokok, sebaiknya tidak merokok sama sekali selama puasa. Merokok akan mengurangi aliran air liur secara drastis dan menyebabkan bau mulut yang parah."
Simak video menarik berikut ini:
Jaga kebersihan mulut dan gigi
Ada beberapa tips menjaga kebersihan mulut saat puasa:
- Sikat gigi sampai bersih sebelum tidur di malam hari dan setelah sahur setidaknya selama 2 menit.
- Bersihkan gigi minimal sekali sehari.
- Bersihkan lidah menggunakan sikat gigi.
- Gunakan obat kumur bebas alkohol.
- Minum banyak air putih selama buka puasa.
Advertisement