Fans Berat, Wanita Ini Koleksi Barbie hingga Rp 1 Miliar

Saking cintanya dengan Barbie, wanita ini rela menghabiskan uang hingga lebih dari Rp 1 miliar.

oleh Nur Aida Tifani diperbarui 31 Mei 2018, 19:00 WIB
(Foto: STORYTRENDER) Azusa Sakamoto, mulai mengumpulkan koleksi pertamanya saat masih remaja. Ia mengaku bahwa dirinya merupakan fans berat barbie sampai kapanpun.

Liputan6.com, Jakarta - Bagi banyak anak-anak perempuan, boneka barbie mungkin menjadi salah satu mainan yang tak akan dilupakan. Selain difavortikan oleh banyak anak-anak, Barbie memang sudah sedari dulu menjadi inspirasi bagi para gadis kecil.

Oleh sebab itu, banyak anak perempuan berusaha untuk mengoleksi boneka barbie yang mereka sukai, tak terkecuali Azusa Sakamoto (36).

Perempuan kelahiran Jepang itu, sebenarnya sudah cukup tua untuk bermain barbie. Tapi karena kecintaannya terhadap boneka berambut pirang tersebut, Sakamoto sampai mengubah apartemennya menjadi istana koleksi barbie.

Mulai dari handuk, tas hingga bantal ruangan apartemennya ia sulap seperti rumah barbie sungguhan yang lekat dengan nuansa merah muda. Meski barbie terlihat identik dimainkan untuk anak-anak kecil, Sakamoto menceritakan bahwa  pertama kalinya ia mendapatkan boneka tersebut yakni ketika remaja.

"Ketika aku berusia 15 tahun, barbie mirip seperti budaya pop Amerika yang imut bagiku. Dari situ aku semakin tertarik dengan berbagai macam benda pink dari barbie," ujar Sakamoto, dilansir dari Elite Readers.


Koleksinya lebih dari 200 barbie

(Foto: Elite Reader) Azusa mengubah segala furnitur dari rumahnya dengan semua hal yang berbau barbie. Diperkirakan semua barang dan koleksi Barbie yang ia kumpulkan mencapailebih dari Rp 1 miliar

Setelah mendapat barbie pertamanya, kini koleksi itu bertambah hingga lebih dari 200. Selain itu, seluruh furnitur apartemennya di Los Angles juga ikut diubah segalah sesuatunya dengan barbie. 

Namukan hanya koleksi boneka, tapi Sakamoto juga mengumpulkan memorabilia yang langka. Seluruh uang yang telah ia habiskan untuk merancang furnitur, hingga mengoleksi barbie mencapai $ 80,000 setara lebih dari Rp 1 miliar.

Di samping banyaknya kritik terhadap barbie karena bentuk tubuhnya, Sakamoto melihat bahwa barbie sebenarnya punya dampak yang baik kepada banyak wanita di dunia.

Ia melihat bahwa barbie sebagai pengingat bahwa wanita bisa menjadi apapun yang mereka inginkan. "Sosok barbie sebenarnya sangat mandiri, ia punya banyak pekerjaan. Ia punya kecantikan dari dalam dan luar," katanya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini: 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya