Asian Games: Menpora Harapkan Atlet Bowling Raih 2 Emas

Venue Bowling yang dibangun berstandar internasional menjadi harapan Menpora Imam Nahrawi untuk mengantongi banyak medali emas.

oleh Nefri Inge diperbarui 31 Mei 2018, 21:50 WIB
Menpora Imam Nahrawi mengharapkan atlit cabor bowling bisa membawa pulang medali emas di Asian Games 2018 (Liputan6.com / Nefri Inge)

Liputan6.com, Palembang - Persiapan venue Asian Games 2018 di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) yang sangat matang, membuat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi optimis akan kemenangan timnas Indonesia.

Bahkan untuk cabang olahraga (cabor) Bowling di venue JSC Palembang, Menpora melihat fasilitasnya berstandar internasional. Imam Nahrawi bahkan mengharapkan atlit cabor bowling bisa membawa pulang medali emas.

“Harapan kita nanti minimal dapat dua medali emas dari cabor Bowling. Apalagi venue Bowling terbaik di Asia, bahkan di Sumsel. Sama halnya dengan cabor lainnya,” katanya kepada Liputan6.com, usai menghadiri serah terima hibah Venue Bowling dari Asian Pulp Paper (APP) Sinar Mas, saat ditulis Kamis (31/5/2018).

Target kemenangan juga disampaikan Presiden RI Joko Widodo ke Menpora, agar para atlit Indonesia bisa masuk 10 besar di Asian Games 2018. Bahkan bisa mengantongi minimal 16 medali emas Asian Games 2018.

Dengan adanya hibah venue Bowling dari APP Sinar Mas, lanjut dia, diharap agar bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para atlit muda, agar bisa meningkatkan prestasi. Menpora juga meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel untuk membangun akademi cabor bowling di Palembang.

Venue Bowling JSC Palembang ini sendiri memiliki luas bangunan sekitar 4.200 meter persegi, di atas lahan seluas 2,8 hektar. Bowling center memiliki 40 line, yaitu jumlah yang jauh lebih banyak dari rata-rata bowling center lainnya yang hanya memiliki 20-30 line.

Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengungkapkan, venue Bowling yang dibangun dalam bentuk hibah, merupakan arena terbaik di Asia saat ini.

“Ada 40 lintasan bowling yang menggunakan mesin AMF. APP memberikan hibah berupa bangunan fisik. Pembangunan standar venue Bowling juga didamping federasi internasional boling, jadi arena ini sesuai standar dan bersertifikat internasional,” katanya.

Menurut Managing Director Sinar Mas Saleh Husin, APP Sinar Mas sebagai Official Partner Asian Games 2018, berupaya untuk memberikan kontribusi terbaik bagi momen bersejarah ini melalui berbagai bentuk dukungan.

 


Keamanan Jelang Asian Games

Gubernur Sumsel Alex Noerdin dan pejabat APP Sinar Mas mendampingi Menpora Imam Nahrawi saat penyerahan hibah venue Bowling di JSC Palembang (Liputan6.com / Nefri Inge)

"Total anggaran yang APP Sinar Mas alokasikan untuk pembangunan bowling center ini senilai Rp27 miliar," ucapnya.

Selain bowling center, APP Sinar Mas juga memberikan dukungan lain terhadap keberhasilan Asian Games 2018 dengan turut mencegah secara intensif terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Hal ini sejalan dengan target Presiden RI Jokowi untuk menjalankan Asian Games 2018 tanpa api dan asap.

Melalui investasi tambahan senilai sekitar USD3,8 juta, APP Sinar Mas meluncurkan program No Fire No Haze, dimana Palembang, sebagai salah satu lokasi perhelatan Asian Games, menjadi salah satu prioritas utama untuk mencegah karhutla.

“Kita memperkuat program Manajemen Penanggulangan Kebakaran Teintegrasi (IFMS) dengan cara menambah sarana dan prasarana untuk memantau titik-titik panas. Termasuk Menara api, pos pantau, helikopter operasional,dan seiaga Regu Pemadam Kebakaran (RPK) selama 24 jam,” katanya.

Menggiatkan program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) juga menjadi program pencegahanan kebakaran, konservasi, dan ketahanan pangan dari APP Sinar Mas.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya