Liputan6.com, Jakarta Julien Faubert tengah menikmati kariernya di Indonesia. Sebagai seorang muslim, mantan gelandang Timnas Prancis tersebut berkewajiban untuk puasa.
Untuk pertama kalinya, Faubert menjalani bulan Ramadan di Tanah Air. Ada momen yang paling ditunggunya ketika menanti adzan maghrib berkumandang tanda waktu berbuka puasa.
Baca Juga
Advertisement
Pemain Borneo FC tersebut pantang memakan makanan berat saat berbuka puasa. Tidak muluk-muluk, supaya terhindar dari dehidrasi, pemain berusia 34 tahun ini wajib meminum air putih.
"Saya (Faubert), secara umum, berbuka puasa dengan meminum banyak air. Supaya tubuh tidak dehidrasi," ujar ujar Alister Veerasamy, agen yang menaungi Faubert menyampaikan pesan sang pemain kepada Liputan6.com.
"Saya juga sering berbuka puasa bersama tim. Dan shalat maghrib bersama mereka pula," katanya menambahkan.
Makan Buah
Menu berbuka Faubert tidak tergolong banyak dan mewah. Mantan pemain West Ham United ini hanya menyantap buah-buahan sewaktu berbuka.
"Bagu saya sangat penting untuk banyak meminum air putih, dan memakan beberapa buah pepaya dan semangka," imbuh Faubert.
Advertisement
Alasan Faubert Bermain di Indonesia
"Saya membawa Faubert ke Indonesia karena telah mengetahui kompetisi di sini saat saya menyertai (Mohamed) Sissoko ke sini," ujar Alister.
"Ada potensi sangat besar di Indonesia. Penggemarnya juga sungguh menakjubkan. Luar biasa. Saya pikir, penggemar sepak bola di Indonesia adalah nomor satu di Asia Tenggara," ia menambahkan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini