Patroli, Bantul - Kematian seorang wanita muda berjaket merah yang jasadnya ditemukan di areal persawahan Trirenggo, Bantul, masih diselimuti misteri. Sebelum tewas, janda muda itu berniat akan merayakan hari ulang tahun yang ke-34.
Seperti ditayangkan Patroli Indosiar, Minggu (03/06/2018), Jumiyati, janda muda beranak satu ditemukan tewas dengan wajah berlumuran darah.
Advertisement
Sebelum ditemukan meninggal, Jumiyati pamit akan buka bersama di rumah salah seorang temannya. Namun hingga malam, Jumiyati tak kunjung pulang hingga akhirnya ditemukan tak bernyawa di Bulak Cepoko.
Jumiyati dimata keluarga adalah sosok pekerja keras. Selain sebagai agen penjualan air mineral, korban juga membuka usaha warung angkringan di rumah. Wanita yang akbrab di sapa Meni berencana merayakan ulangtahunnya pada 12 Juni seraya menggelar acara buka puasa bersama.
"Kemarin izin buka puasa bersama teman. Kalau tanggal 12 Juni nanti akan mengadakan ulang tahun di rumah bersama keluarga." ujar Imam Rokhim adik Jumiyati.
Saat olah tempat kejadian perkara, petugas Polres Bantul menemukan sebatang kayu bernoda darah yang diduga digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban. Namun hingga saat ini pihak kepolisian belum mendapat titik terang siapa pelaku dan motif pembunuhan. Keberadaan motor Jumiyati yang hilang juga masih dilacak polisi.