Menhub Pastikan 400 Pesawat Angkutan Mudik Layak Terbang

Kemenhub telah mengecek kelayakan dan keselamatan terhadap 400 pesawat yang akan digunakan untuk mudik Lebaran 2018.

oleh Septian Deny diperbarui 03 Jun 2018, 14:40 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi di Bandara Soetta (Liputan6.com/Helmi Affandi)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan inspeksi ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Inspeksi ini dalam rangka memantau persiapan sarana dan prasarana transportasi jelang mudik Lebaran 2018.

Dalam inspeksinya, Budi mengatakan jika Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah memeriksa kelayakan dan keselamatan (ramp check) terhadap pesawat yang akan beroperasi pada mudik Lebaran ini. Dari 500 pesawat yang akan dioperasikan, 400 di antaranya telah melewati proses ramp check.

‎"Ramp check itu adalah satu upaya yang akan kita lakukan dengan konsisten. Oleh karenanya, kita sudah mengecek sebagian besar, lebih dari 400 sudah di-ramp check dari 500 pesawat. Jadi sebagian besar," ujar dia di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (3/6/2018).

Dari ramp check yang telah dilakukan, dia menyebut tidak ada temuan terkait dengan kelayakan dan keselamatan pesawat. Bahkan, ada pesawat yang telah beroperasi selama tiga tahun, tapi masih dalam kondisi yang baik.

‎"Tidak ada, bahkan ini pesawatnya 737 NG, pesawat yang sudah tiga tahun, sangat baik sekali," lanjut dia.

Namun demikian, Budi Karya telah menginstruksikan jajarannya untuk segera menyelesaikan pemeriksaan terhadap pesawat yang belum dilakukan ramp check. Dia menargetkan ramp check seluruh pesawat untuk angkutan mudik selesai dalam dua hari ke depan.

"Saya minta kepada Pak Dirjen untuk menyelesaikan dalam beberapa hari ini, kurang lebih masih ada 90 yang harus ada di-ramp check. Dalam satu atau dua hari ini akan kita selesaikan," tandas dia.


Ada Pemeriksaan Tensi Gratis

Posko mudik dan balik lebaran di Bandara Soekarno-Hatta. (Liputan6.com/Pramita)

Yayasan Jantung Indonesia (YJI) bersama PT Angkasa Pura II menyelenggarakan edukasi dan pemeriksaan tensi darah gratis di Bandara Soetta. Kegiatan tersebut berlokasi di Terminal 2 dan dilaksanakan hingga Hari Raya Idul Fitri mendatang.

Direktur Eksekutif YJI, Dayu Padmara Rengganis mengatakan, ‎tekanan darah merupakan salah satu indikator kesehatan jantung dan pembuluh darah. Saat ini, Indonesia menempati urutan ke-4 dengan penduduk yang bertekanan darah di atas ambang batas.

Dia menjelaskan, alasan bandara dijadikan lokasi kegiatan tersebut lantaran‎ pada bulan ini diperkirakan akan terjadi lonjakan penumpang pesawat karena musim mudik Lebaran.

"Agar para penumpang dalam menunggu keberangkatan pesawat dapat sekaligus megecek tekanan darah, sehingga YJI mempunyai kesempatan untuk sosialisasi tentang kesehatan jantung dan pentingnya cek tensi darah secara rutin," ujar dia di Jakarta, Minggu (3/6/2018).

Nantinya, lanjut dia, data tensi darah penumpang pesawat akan dimasukkan dalam database YJI untuk dapat dianalisa dan menjadi rujukan bagi pihak-pihak yang memerlukannya.

"Yang terpenting masyarakat sadar bahwa cek tensi darah secara teratur merupakan salah satu upaya jaga kesehatan jantung, penyakit yang oleh WHO dinyatakan sebagai pembunuh nomor 1 di dunia," kata dia.

‎Sementara itu, Direktur Pelayanan dan Fasilitas Angkasa Pura II, Ituk Herarindri mengatakan, pihaknya menyambut baik adanya kegiatan pelayanan kesehatan gratis ini. Dia berharap kegiatan tersebut bisa terus berlangsung hingga setelah Hari Raya Idul Fitri.

‎"Angkasa Pura II siap untuk melanjutkan program tensi darah gratis sampai setelah Idul Fitri" tandas Ituk.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya