Liputan6.com, Jakarta - Pada bulan Ramadan kali ini, artis cantik Dewi Sandra memang lebih memilih untuk mengurangi jadwal syutingnya. Akibatnya, dia jarang muncul lagi di layar kaca selama bulan Ramadan ini. Ditemui beberapa waktu lalu, ia mengungkapkan bahwa ia lebih memilih fokus beribadah untuk jadi pribadi yang lebih baik.
"Aku lebih fokus belajar memang tahun 2018 (fokus) lebih belajarnya (Islam). Ada kajian, ada kelas, memang ada lingkungan-lingkungan yang sangat mendukung aku untuk menggali ilmu-ilmu, mungkin ya mudah-mudahan ilmunya nempel ya," katanya.
Advertisement
Dewi Sandra mengaku, sebagai manusia, Allah sudah menulis dalam Alquran, bahwa manusia orang yang gampang lupa, lalai dan paling gampang menyia-nyiakan sesuatu. Ia berharap ilmu yang dipelajarinya jadi ini bekal tetap.
"Apalagi kita enggak bisa bohong ya umur segini mau masuk agak-agak yang kalau masih muda gampang masuk. Iya ya kenapa kita enggak dari kecil selalu dijejelin kebaikan dari orangtua belajar Alquran, apa segala macem, karena ini nempelnya lebih cepet," jelas Dewi Sandra ditemui di bilangan TMII, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Dewi Sandra pun punya cara sendiri agar apa yang dipelajarinya tidak mudah hilang. Itu lah yang membuatnya juga sekaligus jarang terlihat muncul di layar kaca.
Oleh karena itu, Dewi Sandra mengurangi porsi tampilnya di televisi. Ia mengaku fokus agar tak terdistorsi.
"Fokus dan berusaha jauh dari distorsi yang tidak berhubungan (sama yang dipelajari). Makanya kalau ditanyain 'kenapa jarang muncul di TV?' Menurut aku itu bukan hal yang negatif, tapi aku tahu porsi. Buat aku selama ini itu bisa menjadi distorsi, apalagi kalau tidak ada hubungan dengan ilmu yang saat ini aku cari. Kecuali kalau ada manfaatnya, dan aku bisa belajar dari kegiatan itu Insyaallah bisa bersinergi," tukasnya.
Sudah setengah bulan puasa, Dewi Sandra memaknai Idul Fitri sebagai kasih sayang Allah. Pasalnya, selama satu bulan sudah beribadah dengan baik dan juga sekaligus bisa bersilaturahmi saat Lebaran.
"Kasih sayang Allah buat hambanya yang tidak menyia-nyiakan Ramadan. Dalam artian mereka, saya, atau kita semua berusaha untuk puasa dengan baik untuk beribadah dengan baik, silaturahmi dengan baik berucap dengan baik dan baiknya itu karena Allah. Insyaallah Allah memberikan kasih sayangnya untuk hapuskan dosa-dosa selama ini sadar tidak sadar pasti ada. Jadi I wish feel lebaran dan nikmat Allah berikan kepada orang orang yang dikasihi-Nya," katanya.
Sumber: Kapanlagi
Reporter: Ayu Srikhandi
