Cerdik, Kiper Tunisia Pura-Pura Cedera Agar Rekan Satu Tim Bisa Berbuka Puasa

Pemain tim nasional sepak bola Tunisia punya rencana cerdik agar dapat berbuka puasa di tengah pertandingan persahabatan pra-Piala Dunia 2018.

oleh Rizki Akbar Hasan diperbarui 04 Jun 2018, 18:00 WIB
Para pemain Tunisia merayakan gol Fakhredine Ben Youssef saat melawan Portugal pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Armando Franca)

Liputan6.com, Lancy - Pemain tim nasional sepak bola Tunisia punya rencana cerdik agar dapat berbuka puasa di tengah pertandingan persahabatan pra-Piala Dunia 2018.

Dalam dua pertandingan pekan ini, kiper Tunisia, Mouez Hassen, selalu mendadak ambruk dan mengeluh cedera saat pertandingan berlangsung, tepatnya, ketika memasuki waktu berbuka puasa. Demikian seperti dikutip dari Al Jazeera, Senin (4/6/2018).

Tindakannya itu memicu wasit menghentikan pertandingan sementara, demi membuka jalan agar staf medis dapat bergegas ke lapangan untuk memberi pertolongan pertama kepada Hassen. Pada saat yang sama, rekan satu timnya bergegas berbuka.

Contoh nyata skema cerdik itu terjadi kala pertandingan persahabatan pra-Piala Dunia, Portugal vs Tunisia pada 29 Mei 2018. Pada saat itu, papan skor menunjukkan angka 2-1 untuk keunggulan William Carvalho Cs.

Ketika pertandingan memasuki menit ke-58 dan bertepatan dengan waktu berbuka puasa, kiper Tunisia Mouez Hassen mendadak mengalami cedera dan menjatuhkan diri di depan gawang.

Benar saja, wasit pun menghentikan pertandingan dan memanggil tim medis untuk memeriksa Hassen.

Pada saat yang sama, rekan satu tim Hassen segera berlari ke pinggir lapangan untuk berbuka puasa dengan minum air dan makan beberapa kurma.

Setelah tim medis selesai melakukan pemeriksaan terhadap Hassen dan tak menemukan kendala berarti, wasit pun memulai kembali pertandingan.

Usai berbuka puasa, timnas Tunisia pun berhasil mengantongi gol untuk menyamakan kedudukan dan mempertahankan hasil imbang 2-2 hingga peluit panjang berbunyi.

Skema serupa juga terjadi pada pertandingan persahabatan pra-Piala Dunia, Tunisia vs Turki pada 2 Juni 2018.

Ketika pertandingan memasuki menit ke-49, Hassen kembali mendadak mengalami cedera dan menjatuhkan diri di depan gawang. Pada saat yang sama, kompatriotnya segera ke pinggir lapangan untuk berbuka puasa.

Usai berbuka, timnas Tunisia berhasil menahan imbang Turki dengan skor 2-2 hingga akhir pertandingan.

 

Saksikan juga video pilihan berikut ini:


Trik Serupa Tak Perlu Diterapkan Saat Piala Dunia

Pemain Tunisia, Fakhredine Ben Youssef (kiri) saat mencetak gol ke gawang Portugal pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Armando Franca)

Ratusan juta muslim dari seluruh dunia berpuasa setiap hari selama bulan Ramadan.

Ramadan adalah bulan di mana umat Islam menahan diri dari segala hawa nafsu, makan, minum, merokok dan berhubungan seks, dari matahari terbit hingga terbenam.

Tunisia, bagaimanapun, tidak harus melakukan skema tersebut pada Piala Dunia 2018, karena, bulan suci Ramadan sudah berakhir sebelum pertandingan pertama mereka melawan Inggris pada 18 Juni.

Tak terkalahkan selama babak kualifikasi, Tunisia akan kembali ke Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam 12 tahun.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya