MotoGP Catalunya, Marquez Minta Fansnya Tak Bikin Masalah

Marquez mendesak fansnya tetap menghormati pembalap lain pada MotoGP Catalunya.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 05 Jun 2018, 14:15 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez gagal meraih poin pada MotoGP Italia 2018 di Sirkuit Mugello. (Twitter/Repsol Honda)

Liputan6.com, Mugello - MotoGP Italia 2018 di Sirkuit Mugello, Minggu (3/6/2018), benar-benar jadi mimpi buruk bagi Marc Marquez. Selain gagal mendapat poin, pembalap Repsol Honda itu juga jadi sasaran cemoohan fans.

Marquez memang sudah memiliki pertanda buruk sejak masih latihan bebas MotoGP Italia. Itu karena ia tak kunjung mendapatkan kecepatan bagus. Pada akhirnya, ia pun harus memulai balapan dari posisi keenam.

Meski begitu, The Baby Alien sempat melakukan start yang bagus hingga menyodok ke barisan depan. Sayang, tak berselang lama usai start, ia terlibat sebuah senggolan dengan pembalap Pramac Racing, Danilo Petrucci.

Kesialan Marquez pada MotoGP Italia tak berhenti sampai di situ. Ia sempat terjatuh pada lap keempat di tikungan ke-10. Meski mampu melanjutkan balapan, pembalap berusia 25 tahun itu hanya mampu finis di urutan ke-16 dan tak mendapat poin.

Yang menarik, saat dirinya mencium aspal, Marquez mendapat sorakan dari penonton yang memenuhi tribun. Kebetulan, para penonton di sana didominasi dengan warna kuning yang sudah jadi ciri khas penggemar Valentino Rossi.

 


Kurang Rasa Hormat

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez beraksi pada MotoGP Italia 2018 di Sirkuit Mugello. (Twitter/Repsol Honda)

"Untuk merayakan kecelakaan seorang pembalap sangat menyedihkan. Kami mengambil risiko di lintasan. Ketika pada hari Jumat ada pembalap di kerikil dan kami tak tahu apakah ia mati atau hidup, Anda dapat membayangkan setelah kecelakaan dalam 300 km/jam, dan mereka hanya fokus mengejek pada yang mereka lihar di depan kamera," ujar Marquez, dikutip Crash.

Yang dimaksud Marquez adalah kecelakaan yang menimpa pembalap cadangan Ducati, Michele Pirro pada FP2 MotoGP Italia. Saat itu, ia mengalami kecelakaan saat dirinya tengah dalam kecepatan 300 km/jam. Tubuhnya terpelanting begitu jauh dan sempat tak bergerak saat sudah mendarat.

Untungnya, Pirro tak menderita luka yang parah dan hanya butuh beberapa pemulihan. Bahkan, ia langsung bisa menyempatkan diri untuk menyaksikan langsung balapan MotoGP Italia.

 


Imbauan Marquez

Dengan perlakuan yang didapat pada MotoGP Italia, ada kemungkinan fans Marquez akan melakukan serangan balasan. Apalagi, seri selanjutnya adalah MotoGP Catalunya 2018 di Montmelo, 17 Juni 2018, yang notabene akan jadi balapan kandang Marquez.

"Saya katakan sebelumnya pada 2015 dan 2016, saya harap mereka mendukung saya secara penuh dan menghormati semua pembalap. Ini yang terpenting. Jika Anda ingin merayakan kecelakaan seorang pembalap, lakukanlah di dalam. Ini balap motor dan kami mempertaruhkan nyawa kami di lintasan," Marquez menegaskan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya