Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) memprediksi konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax akan meningkat selama momen mudik Lebaran 2018. Untuk wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), peningkatan permintaan Pertamax diprediksi cukup tinggi.
"Kami memang prediksi kenaikan ini bakal terjadi ke Pertamax. Karena biasanya orang mudik ini jalannya jauh-jauh, makanya mereka cari BBM yang kualitasnya prima supaya tarikannya juga bagus," tutur General Manager Partamina MOR II Sumbagsel Erwin Hiswanto di Palembang, Rabu (6/6/2018).
Baca Juga
Advertisement
Erwin memperkirakan, kenaikan harian Pertamax bisa mencapai lebih dari 30 persen. "Iya, kita prediksi kenaikannya ini lebih dari 30 persen," ujar dia.
Selain Pertamax, Pertamina juga akan menambah pasokan BBM jenis lain seperti Premium, Solar, kerosene dan sebagainya. Langkah penambahan ini agar masyarakat bisa memilih BBM yang sesuai dengan keinginan.
"Premium untuk Lebaran ditambah, malah lebih banyak karena ini kan himbauan pemerintah, semuanya ditambah. Intinya masyarakat bisa memilih, semuanya tersedia," tegasnya.
Prediksi Rinci Kenaikan Konsumsi BBM
Kata Erwin, untuk prediksi konsumsi BBM pada Lebaran 2018 untuk kerosene sebesar 8 persen dengan stok 32 kiloliter, Premium sekitar 15 persen dengan stok 3.133 kiloliter, Pertalite sebanyak 19 persen dengan stok 4.461 kiloliter dan Pertamax sebesar 35 persen dengan stok 1.118 kiloliter.
Kemudian ada 6 persen untuk LPG dengan stok 1.876 kiloliter, Pertamax turbo sebesar 38 persen dengan stok 20 kiloliter, Dex sebanyak 42 persen dengan stok 34 kiloliter, Dexlite sekitar 12 persen dengan stok 256 kiloliter serta solar dengan stok 3.812 kiloliter.
Sebagai informasi, realisasi kenaikan Lebaran 2017 untuk Kerosene sebesar 3 persen, Premium 0,3 persen, Pertalite 22 persen, Pertamax 58 persen, lpg 6,2 persen, Pertamax Turbo 13 persen, Solar 14 persen, Dex 38 persen, dan juga Dexlite sebanyak 11 persen.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement