Liputan6.com, Jakarta - Arus mudik Lebaran di Palembang, Sumatera Selatan pada 2018 diperkirakan lebih lancar dari tahun sebelumnya, dengan pembukaan jembatan layang atau flyover Keramasan dan Simpang Bandara-Tanjung Api Api di Palembang.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyatakan, secara umum kesiapan jalur mudik 2018 di seluruh Indonesia lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
"Keseluruhan jalan nasional yang mantap sudah lebih dari 90 persen. Baik itu jalan dari Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi," kata Menteri Basuki dalam sebuah keterangan tertulis, Kamis (7/6/2018).
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) V Palembang Zamharir Basuni mengatakan, kehadiran kedua flyover itu juga bertujuan mendukung Palembang yang menjadi tuan rumah Asian Games 2018.
"Pembangunan flyover bertujuan mengurai kemacetan di persimpangan sebidang akibat volume kendaraan yang tinggi. Di samping itu mendukung penyelenggaraan Asian Games XVIII Jakarta-Palembang yang dilaksanakan dua bulan lagi. Semoga kedua fly over ini bisa menjadi penyemangat tersendiri bagi masyarakat tentang kemajuan kota Palembang," tutur dia.
Basuni mengapresiasi berbagai pihak yang membantu pengaturan lalu lintas selama kegiatan pembangunan berlangsung.
"Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada semua pihak khususnya pengguna jalan dan masyarakat yang terganggu kenyamaannya selama masa konstruksi berlangsung," tambah dia.
Biaya Konstruksi Flyover Keramasan Capai Rp 236 Miliar
Pembangunan flyover Keramasan sepanjang 650 meter dilakukan dengan kontrak tahun jamak dari 2016-2018.
Biaya konstruksinya sebesar Rp 236 miliar dengan Kontraktor pelaksana adalah PT Wijaya Karya. Untuk flyover Simpang Bandara-Tanjung Api Api sepanjang 460 meter dikerjakan oleh kontraktor PT Modern Widya Tehnical dengan anggaran tahun jamak 2016-2018 sebesar Rp 159,5 miliar.
Walikota Palembang Akhmad Najib berharap, flyover yang telah dibangun ini dapat membantu masyarakat dan mampu mengurai kemacetan terutama pada saat musim mudik 2018 ini.
"Saya mengimbau kepada masyarakat Kota Palembang untuk menjaga dan memanfaatkan flyover ini dengan baik, jangan sampai ada aksi vandalisme. Pembangunan kedua flyover ini membutuhkan biaya yang besar dan waktu yang tidak sebentar, sehingga kita jangan merusak apa yang sudah kita miliki,” ujar dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement