Ketua MPR: BPIP Perlu Dievaluasi agar Lebih Baik

Zulkifli menyatakan, pembentukan BPIP merupakan usulan MPR. Usulan tersebut disetujui setelah diajukan kali ketiga.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Jun 2018, 08:25 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kanan) saat menghadiri buka puasa bersama Ketua MPR Zulkifli Hasan (kiri) di Rumah Dinas MPR Widya Chandra, Jakarta, Jumat (8/6). Buka bersama untuk menjalin silaturahmi antara pejabat negara. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta Ketua Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan mengatakan, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) perlu dievaluasi sebab tidak sesuai dengan fungsi.

"Ya tentu evaluasi kan penting ini kan baru evaluasi agar lebih baik toh, saya kira perlu," kata Zulkifli di Widya Chandra IV, Jakarta Selatan, Jumat (8/6/2018).

Zulkifli menyatakan pembentukan BPIP merupakan usulan MPR. Usulan tersebut disetujui setelah diajukan kali ketiga.

"Tapi dulu usulan itu untuk TOT jadi melatih pelatih bukan keliling apa lagi berikan uang," lanjutnya.

Menurutnya tugas dari BPIP awalnya melatih para birokrat untuk bisa melaksanakan kebijakan sesuai dengan Undang-Undang Dasar dan Pancasila. Namun, kata pria yang akrab disapa Bang zul itu pelaksanaan fungsi tidak sama seperti usulan awal pembentukannya.

"Bukan ceramah keliling bukan itu tugasnya makanya setara menteri. Tapi dalam pelaksanaannya saya enggak paham ya kok ceramah keliling itu kritik masukan saya," ucapnya.

 

Reporter: Sania Mashabi

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya