Liputan6.com, Surabaya - Aktivis Tionghoa Jawa Timur mulai menyatukan dukungan untuk memenangkan pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut dua, Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.
"Kita tahu semua calon nasionalis, tetapi yang kami nilai nasionalis asli ya nomor dua," kata Iqnasius Iriyanto, salah satu aktivis Etnis Tionghoa Jawa Timur, Sabtu, 9 Juni 2016, seperti dikutip dari Merdeka.com, Sabtu (9/6/2018).
Advertisement
Iriyanto mengatakan, banyak anggota elemen kemasyarakatan yang ingin memenangkan Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur. Karena banyak program yang sesuai dan mendukung iklim bisnis dan ekonomi di Jatim.
Meksi demikian, mereka tetap memberi kebebasan setiap elemen masyarakat untuk menentukan pasangan calon masing-masing yang dirasa pantas memimpin Jawa Timur.
Bagi Iriyanto, elemen hanya sebuah simbol organisasi yang dimiliki kaum Etnis Tionghoa. Secara personal, lanjutnya, pelaku-pelaku organisasi ini menetapkan dan memantapkan untuk memilih Gus Ipul-Puti sebagai pimpinan Jawa Timur.
"Kita tahu Gus Ipul itu siapa, Wakil Gubernur dan keponakan Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid) yang dianggap Etnis Tionghoa sebagai pahlawan. Sedangkan Puti siapa, cucu Bung Karno yang selalu ingin mengangkat kaum minoritas," ujarnya.
Tambahan Amunisi dari Etnis Tionghoa untuk Gus Ipul-Puti
Meski banyak orang yang mempertanyakan kinerjanya, untuk membuktikan kinerjanya, etnis Tionghoa akan memberikan kesempatan kepada Gus Ipul dan Puti.
"Di Jatim, kebutuhan pokok adalah rasa aman yang harus dimiliki semua lapisan masyarakat, bukan hanya Etnis Tionghoa saja. Tetapi masyarakat Jatim menunggu terciptanya rasa aman. Artinya aman dalam berkehidupan, aman dalam berbisnis, dan aman dalam beraktivitas sehari-hari," ungkap Iriyanto.
Menurut Eddy Wahyudi, Devisi Pengorganisasian Massa Barisan Soekarnois Jawa Timur menambahkan, keberadaan Etnis Tionghoa untuk memenangkan Gus Ipul-Puti merupakan tambahan amunisi yang sangat berarti. Meski jumlahnya tidak banyak, namun mereka memiliki pengaruh yang besar dalam kehidupan di tengah-tengah masyarakat.
Eddy menegaskan, setelah melakukan pembicaraan face to face dengan Etnis Tionghoa, banyak sekali yang ingin menyalurkan pilihan kepada pasangan nomor urut dua. Karena pasangan ini benar-benar mencerminkan Indonesia, dimana Indonesia ada karena ada kaum religius dan nasionalis.
Reporter: Arif Ardlyanto
Sumber: Merdeka.com
Saksian video pilihan selengkapnya di bawah ini:
Advertisement
