Liputan6.com, Solo - Jika sebelumnya calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said yakin akan mengungguli jarak survei dirinya dengan petahana Ganjar Pranowo, Charta Politika tidak sependapat.
Berdasarkan hasil survei Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) periode Mei 2018, Pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen unggul jauh dari pesaingnya, Sudirman Said-Ida Fauziyah.
Advertisement
Hasilnya, pasangan Ganjar-Yasin memperoleh 70,5 persen suara, sedangkan Sudirman-Ida hanya 13,6 persen.
Bagaimana tanggapan Sudirman atas hasil survei ini?
Dengan santai, pasangan Ida Fauziyah ini masih tetap yakin mereka bisa memenangkan Pilgub Jateng, pada 27 Juni mendatang.
"Tergantung yang survei siapa, itu menunjukkan ada metodologi yang kita pertanyakan. Saya merasakan di mana-mana makin banyak orang minta selfie. Yang dulu nggak kenal, cuek, sekarang saya merasa bahwa masyarakat menginginkan figur baru," ujar Sudirman Said, di Solo, Sabtu (9/6/2018).
"Saya tidak terpengaruh sedikit pun survei siapapun, karena yang menentukan bukan lembaga survei, tapi masyarakat dan Yang Di Atas," tambahnya.
Langkah Sudirman Said untuk Menang
Sudirman mengaku, akan berusaha terus meyakinkan masyarakat Jawa Tengah jika dirinya bisa memberikan solusi terhadap persoalan yang terjadi. Salah satunya dengan menghadiri forum-forum diskusi yang diselenggarakan oleh siapa saja.
"Dengan cara itu kita bisa menyerap aspirasi, apa sebenarnya yang diinginkan masyarakat. Waktu yang ada akan saya manfaatkan sampai habis masa kampanye," jelasnya.
Kendati demikian, Sudirman tak menampik tentang pentingnya sebuah survei. Namun, ia menilai perlu adanya evaluasi. Apakah survei tersebut merupakan bagian dari demokrasi atau bagian dari tim pemenangan.
Reporter: Arie Sunaryo
Sumber: Merdeka.com
Saksikan video pilihan selengkapnya di bawah ini:
Advertisement