Hati-Hati Jika Ingin Melintasi Tol Fungsional Salatiga-Solo, Ini Sebabnya

Hari Raya Idul Fitri sudah semakin dekat, yang artinya jalur mudik mulai dipenuhi oleh kendaraan roda empat, yang tengah menuju ke kampung halaman.

oleh Arief Aszhari diperbarui 12 Jun 2018, 05:15 WIB
Tol fungsional Salatiga-Solo (Instagram)
Liputan6.com, Jakarta -

Hari Raya Idul Fitri sudah semakin dekat, yang artinya jalur mudik mulai dipenuhi oleh kendaraan roda empat, yang tengah menuju ke kampung halaman.

Tol Trans Jawa memang sudah bisa dilalui oleh para pemudik, dari Jakarta hingga menuju Surabaya. Namun, masih banyak tol fungsional yang memang belum selesai dibangun, dan pastinya dari segi keselamatan masih beresiko terjadinya kecelakaan.

 

 

 

Seperti yang diunggah oleh akun Kominfo Jawa Tengah di akun resminya, @kominfo_jtg, yang menggambarkan kondisi tol fungsional Salatiga menuju arah Solo. Bahkan, dalam postingan tersebut, disebutkan mobil dengan kapasitas mesin kecil untuk tidak melewati jalan tersebut karena kondisi jalan yang menanjak.

Dalam video tersebut, Daihatsu Ayla terlihat kesulitan menanjak, dan harus dibantu oleh pihak kepolisian mengganjal mobil dengan batu.

Sementara itu, akun @jktinfo di instagram, memberikan informasi jalur alternatif jika pemudik tidak ingin melewati tol fungsional tersebut.

""Bagi pengguna jalan yang ingin menggunakan alternatif di luar ruas fungsional, dihimbau keluar di GT Salatiga, dan melanjutkan perjalanan melalui jalur arteri kota Boyolali menuju Solo," tulis akun @jktinfo, seperti dilihat Liputan6.com, Minggu (11/6/2018).

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Selanjutnya

Setelah melewati jalur alternatif, pemudik bisa masuk kembali ke ruas fungsional Tol di Jalan Tol Solo-Ngawi melalui akses GT Colomadu.

Untuk diketahui, dari informasi PT Jasa Marga (Persero) Tbk, kemiringan jalan di tol fungsional Salatiga menuju Solo, adalah 7,24 derajat. Dan disiapkan pula derek di lokasi, untuk kondisi darurat.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya