Dilarang Istirahat di Bahu Jalan Saat Mudik, Ini Alasannya

Bagi pemudik mobil yang tengah menuju kampung halaman, terutama di jalan tol, hindari untuk beristirahat di bahu jalan.

oleh Yurike Budiman diperbarui 12 Jun 2018, 18:35 WIB
Kondisi arus lalu lintas di jalan fungsional Bocimi di kawasan Cigombong, Bogor (9/6). Ruas Tol Bocimi Seksi I akan terus dibuka secara fungsional tanpa tarif alias gratis hingga H+7 Lebaran. (Merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Bagi pemudik mobil yang tengah menuju kampung halaman, terutama di jalan tol, hindari untuk beristirahat di bahu jalan.

Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Registasi Identifikasi (Regident) Korlantas Polri Brigjen Pol Halim Pagarra.

"Kami tidak rekomendasikan pemudik istirahat di bahu jalan. Bahu jalan itu untuk darurat ketika terjadi kecelakaan dan membantu saat kemacetan," kata Halim,  usai pelepasan rombongan bus Mudik Balik Bareng Honda 2018 di kantor PT Astra Honda Motor, Sunter, akhir pekan lalu.

Jika masih ada terlihat mobil-mobil yang berhenti di bahu jalan hanya sekadar untuk melepas lelah, maka polisi akan melakukan imbauan saat melaksanakan patroli.

"Kami sudah persiapkan tim satgas yang mengurai macet dan laka juga ada. Akan kami imbau saat patroli," katanya.

 


Selanjutnya

Di luar aturan penggunaan bahu jalan, Halim mengatakan bahwa waktu yang baik untuk melakukan perjalanan mudik yakni pada siang hari.

"Umumnya pada siang hari karena jalan juga sudah cukup bagus, infrastruktur juga sudah bagus sehingga aman bagi pemudik untuk jalan di siang hari," kata dia.

"Tapi kami tetap tidak rekomendasikan memakai sepeda motor," pungkasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya