Liputan6.com, Jakarta - Di awal kemunculannya, Yamaha Aerox 155 nampak menjanjikan. Permintaan skutik 155 cc ini terus tumbuh tiap bulannya.
Namun masa bulan madu Yamaha Aerox 155 sudah berakhir. Sejak April lalu, Yamaha Aerox 155 harus rela terlempar dari deretan 10 motor terlaris di Indonesia.
Advertisement
Padahal, desainnya tergolong unik karena tampil sporty dan terlihat jauh berbeda dengan anggota keluarga Maxi-Yamaha lainnya.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), angka distribusi Yamaha Aerox 155 mengalami penurunan di kisaran 2.000 unit. Selama Maret 2018, tercatat sebanyak 14.027 unit terdistribusi dan turun menjadi 12.119 unit pada April 2018.
Bahkan, selama Mei 2018 kemarin, angka distribusinya hanya mencapai 10.005 unit. Hal ini memicu para pecinta sepeda motor Indonesia, khususnya Yamaha Aerox, untuk berspekulasi bahwa motor ini akan mempunyai tampilan baru.
Selanjutnya
Pasalnya, di Vietnam, skutik gambot yang lebih dikenal dengan nama Yamaha NVX 155 ini telah mendapat penyegaran di sisi grafis, yaitu bercorak kamuflase layaknya tentara. Akibatnya, tampilan motor tersebut menjadi lebih garang dan berkarakter.
Untuk diketahui, sejak dirilis pada akhir 2016 silam, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing hanya sekali melakukan penyegaran pada Yamaha Aerox di penghujung 2017.
Dengan prestasi yang terus merosot, akankah pihak pabrikan mengubah tampilan Yamaha Aerox? Kita tunggu saja.
Sumber: Otosia.com
Advertisement
